Lihat ke Halaman Asli

Jelang Tahun Baru, Tingkatkan Pengamanan Nasional

Diperbarui: 30 Desember 2015   16:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Menjelang Tahun Baru ada kecenderungan terjadi peningkatan ancaman keamanan, termasuk di antaranya aksi terorisme. Hal ini juga juga telah diketahui pemerintah atas laporan dari pihak kepolisian dan TNI. Karena itu, upaya peningkatan pengamanan secara nasional menjelang momen pergantian tahun 2015 ke 2016 harus ditingkatkan secara maksimal.

Kita tentu berharap aparat keamanan, baik Kepolisian RI maupun TNI tidak sampai lengah, akan tetapi siap siaga selama 24 jam dalam sehari untuk memantau berbagai kemungkinan tindakan suatu kelompok yang mengarah pada aksi teror.

Apalagi, biasanya yang menjadi sasaran kelompok militan terorisme ini adalah pusat-pusat keramaian atau area publik. Tentu kita tak ingin terjadi peristiwa yang mengakibatkan jatuh korban nyawa ataupun luka-luka, seperti yang terjadi sebelum-sebelumnya.

Pastinya pihak TNI dan Polri telah mempersiapkan diri, berdasarkan pengalaman untuk menghadapi aksi terorisme pada masa lalu untuk mengantisipasi terjadi kembali tindak serupa pada tahun ini. Terlebih merebak isu tentang adanya ancaman serta dokumen-dokumen yang menyebutkan istilah-istilah seperti 'pengantin baru' ataupun 'konser'.

Kedua istilah atau kode itu digunakan kelompok berpaham kekerasan untuk maksud rencana melancarkan aksi teror di Indonesia. Entah terkait dengan isu tersebut atau tidak, yang jelas beberapa waktu lalu, aparat keaman telah berhasil melakukan penangkapan terhadap sejumlah terduga pelaku terorisme di Pulau Jawa akhir-akhir ini.

Meski kekhawatiran akan rencana aksi teror itu muncul, kita tetap harus yakin bahwa kondisi keamanan nasional pada akhir tahun akan kondusif serta momen dan perayaan tahun baru akan berjalan dengan aman.

Tidak hanya dibutuhkan kerja keras dan kerja sama pihak keamanan, yaitu polri dan TNI, akan tetapi seluruh elemen masyarakat diharapkan peran sertanya untuk ikut memantau dan mewaspadai kemungkinan gerakan yang mencurigakan di lingkungan sekitar masing-masing.

Dengan demikian, semua bersatu bersinergi dan bahu-membahu mengupayakan pencegahan dan penanggulangan ancaman terorisme di Indonesia.

Nah, sebagai badan negara yang fokus pada penanggulangan terorisme, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) telah melakukan berbagai cara untuk memastikan terorisme tidak bertahan lama di negeri ini. Seperti yang  dilakukan di penghujung tahun ini, BNPT melalui kedeputian 1 bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi, khususnya subdit pengawasan dan kontra propaganda, melakukan evaluasi kerja tahun 2015 yang dilakukan bersama kementrian dan lembaga/masyarakat. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memperkuat sinergi dan koordinasi BNPT dengan kementrian dan lembaga-lembaga terkait lainnya dalam kerjasama berikutnya di tahun mendatang, sehingga kerja sama tersebut dapat berjalan secara lebih maksimal dan tepat sasaran.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline