Tim Pengabdian FEB UNNES Memberikan Pelatihan Proyek P5 Tema Kewirausahaan Bagi Guru MGMP Ekonomi Kota Semarang

Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis proyek, Tim pengabdian dari FEB Unnes melakukan kegiatan pengabdian dengan tim Prof. Dr. Joko Widodo, M.Pd, Ahmad Sehabuddin, M.Pd dan 3 mahasiswa Pendidikan Ekonomi terkiat dengan “Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila” (P5) dengan tema Kewirausahaan bagi para guru MGMP Ekonomi kota Semarang. kegiatan ini dihadiri oleh 32 guru SMA yang bergabung pada forum MGMP Ekonomi kota Semarang. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Aula FEB Unnes.

Menurut Prof. Joko Widodo, “proyek P5 merupakan strategi penting untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21 pada peserta didik, seperti kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi. Tema kewirausahaan dipilih karena relevansinya dengan dunia nyata dan tantangan yang dihadapi generasi muda saat ini. Melalui proyek P5 ini, guru diharapkan mampu mengintegrasikan pembelajaran kewirausahaan ke dalam proses belajar-mengajar, baik dalam bentuk praktik langsung maupun dalam proyek-proyek inovatif yang melibatkan siswa secara aktif”

Selain penyampaian materi, para guru juga diajak untuk menyusun modul pembelajaran kewirausahaan yang dapat diimplementasikan di sekolah masing-masing. Modul ini tidak hanya mengajarkan aspek teknis dari berwirausaha, tetapi juga nilai-nilai etika bisnis, keberlanjutan, serta tanggung jawab social. Dalam hal ini, tim pengabdian memberikan contoh langsung atau mendemonstrasikan bagaimana cara menyusun modul projek P5 yang berfokus pada tema kewirausahaan. Tim juga memberikan panduan dan arahan kepada mitra dalam mendesain kegiatan projek yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan karakteristik kewirausahaan. Demonstrasi ini mencakup aspek teknis seperti struktur modul, alur kegiatan, metode pembelajaran, hingga penilaian hasil projek.

Tim Pengabdian FEB UNNES dan guru MGMP Ekonomi Kota Semarang

Ibu Ika salah seorang guru MGMP Ekonomi, mengatakan bahwa, kegiatan pengabdian ini berdampak positif bagi para guru dalam mendesain pembelajaran, khususnya dalam mendesian projek P5. Harapanya kegiatan pelatihan, workshop dan sebagainya seyognya lebih inten lagi diadakan oleh pihak kampus dengan bermitra guru atau komunitas pendidikan lainnya.