Mahasiswa KKN Kelompok 50 diDesa Wonosari, Ngoro Mojokerto Melakukan Penanaman Bibit Pohon

               foto bersama saat penanaman bibit pohon 

Kolaborasi Bersama Warga, Mahasiswa KKN Kelompok 50 di Desa Wonosari, Ngoro Mojokerto Melakukan Penanaman Bibit Pohon Di Wisata Sumber Dhuwur

 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) terus berkiprah nyata dalam menjalankan pengabdian masyarakat. Tidak hanya menerjunkan para dosennya, Umsida juga menerjunkan para mahasiswanya melalui program Kuliah Kerja Nyata Pencerahan (KKN-P) di berbagai daerah. Kiprah nyata KKN-P Umsida tahun 2023 oleh Kelompok 50 di Desa Wonosari dibuktikan dengan diselenggarakannya Penanaman Bibit Pohon di Sumber Dhuwur Wonosari.

Kegiatan KKN-P yang diketuai oleh M. Aditya Fathurrahman Mahasiswa Program Studi Prodi Hukum Faktultas Bisnis, Hukum dan Ilmu Sosial (FBHIS) yang beranggotakan 22 mahasiswa dari berbagai macam program studi di Umsida.

Mahasiswa KKN Umsida Kelompok 50 divisi sosial budaya di Desa Wonosari Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto menyelenggarakan kegiatan penanaman bibit pohon. Kegiatan tersebut bertemakan "Peduli Lingkungan, Sejukkan Sumber Dhuwur"

Pada Jumat, 03 Februari 2023 pukul 08.00 mahasiswa KKN Kelompok 50 Umsida berjumlah 12 orang yang meliputi divisi sosial budaya dan divisi sapta pesona langsung menuju lokasi penanaman yakni di Sumber Dhuwur. Kegiatan penanaman bibit pohon tersebut tidak hanya melibatkan mahasiswa, dari masyarakat desa pun ikut membantu bersama dengan BUMDES dan Pak Polo Desa Wonosari. Adapun keseluruhan bibit yang ditanamkan di wisata Sumber Dhuwur sebanyak 25 bibit dari Umsida dan 3 bibit pohon dari hibah warga desa Wonosari.

"Semoga tanaman yang ditanamkan di wisata sumber dhuwur bisa tumbuh subur sehingga dapat menyejukkan lingkungan wisata dan sekaligus sebagai salah satu kenang-kenangan dari KKN-P Umsida tahun 2023." Ujar Pak Raji Polo Desa Wonosari (03/02/2023).

Dengan adanya penanaman bibit pohon di Sumber Dhuwur, diharapkan dapat memberikan sumbangsih kepada lingkungan wisata Sumber Dhuwur guna menambah kesejukkan dan menambah keindahan lingkungan wisata yang bertemakan alam. Selain sebagai penambah kesejukan, diharapkan juga ketika pohon tersebut tumbuh dapat memberikan buah-buahan yang dapat dimanfaatkan oleh pengelola wisata Sumber Dhuwur.

(Siti Nur Haliza, Devi Iffadah Rizky Ariza Putri, Suci Wahyuning Ayah)