KKN merupakan kegiatan yang membawa dampak positif bagi masyarakat sekitar. KKN pada dasarnya merupakan wadah untuk mengatasi masalah yang terjadi di masyarakat yang tentunya berkaitan dengan lingkungan. Dengan adanya KKN dapat membantu masyarakat dalam banyak aspek misalnya lingkungan. Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya saat ini sedang melakukan KKN di Desa Pugeran, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto selama 14 hari.
Kegiatan yang dilakukan mahasiwa membantu mengurangi limbah padi dan jagung, dikarenakan mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai petani. Kemudian bahan-bahannya juga mudah dicari sehingga bisa dijadikan inovasi agar mengurangi limbah dan bisa dimanfaatkan dengan baik. Mahasiswa melakukan pendampingan pembuatan arang briket dari sekam padi dan kulit jagung dengan warga di Dusun Jetak.
Bahan-bahan yang utama adalah dari kulit jagung yang sudah kering, lalu sekam padi kemudian bahan tersebut dibakar sampai hangus. Kemudian dikumpulkan menjadi satu dan ditambahkan tepung kanji secukupnya 1:1, setelah itu tambahkan air sedikit, dan diaduk hingga rata. Lalu tidak lupa siapkan pipa untuk cetakan arang briket yg sudah dipotong kecil-kecil. Jika sudah masukan bahan-bahan yang sudah dicampur kedalam pipa yang sudah disediakan. Selanjutnya dijemur terik matahari kurang lebih 3 hari.
Arang briket bisa menjadi pengganti kompor rumah tangga dikarenakan arang briket hasilnya lebih panas, dan tahan lama, tidak menyisakan abu yang begitu banyak sehingga ramah lingkungan. Menurut warga Dusun Jetak arang briket merupakan inovasi pengelolaan limbah sekam padi dan kulit jagung, dan layak ingin tertarik untuk mencoba sendiri dirumah masing-masing.