Lihat ke Halaman Asli

Detra Kurnia

Mahasiswa

Merelakan yang Menjadi Kebahagiaan, Secercah Kisah Asistensi Mengajar di SMA Maarif Lawang

Diperbarui: 6 Juni 2024   13:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Asistensi mengajar di satuan pendidikan adalah aktivitas pembelajaran yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif dengan guru/tutor/fasilitator/orang tua di berbagai satuan pendidikan dalam subsistem pendidikan formal, nonformal dan informal. Satuan pendidikan dalam subsistem pendidikan formal meliputi jenjang pendidikan anak usia dini, yaitu Taman Kanak- Kanak-Kelompok Bermain (TK-KB), Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) atau yang sederajad, Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs) atau yang sederajad, Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan (SMA/MA/SMK) atau yang sederajat.

Dokumentasi Pribadi

Pada senin, 19 Februari 2024 merupakan hari pertama saya dan teman -- teman bertemu di sekolah untuk observasi dan silaturahmi dengan guru -- guru. Saat pertama kali berangkat menuju sekolah, perasaan saya sangat tidak nyaman sekali, entah kenapa begitu tapi sangat tidak nyaman sekali. Rasanya seperti ingin Kembali lagi ke kos untuk tidur.

Dokumentasi Pribadi

Saat sudah beberapa kali bertemu dan observasi dalam kurun waktu seminggu. Perasaan awal saya mengenai AM kali ini sedikit berkurang, teman teman yang ada di sekolah sangat seru dan baik hati sekali. Ada beberapa prodi yang ada di sekolah saya yaitu Pendidikan Geografi, Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah dengan jumlah 15 orang.

Input sumber gambar

Setelah beberapa minggu bertemu dengan mereka, rasanya sangat senang sekali. Menurut saya, semua orang yang AM di sekolah ini memiliki sifat karakter yang sama sehigga dapat menyatu dengan sangat baik. Semua orang sangat baik sehingga tercipta suasana yang nyaman. Tak jarang kita jalan jalan Bersama diluar kegiatan AM, seperti menonton film, makan bareng, bermain badminton dan masih banyak lagi.

Dokumentasi Pribadi

Saya kira, dugaan atau perasaan awal saya terpatahkan dengan sangat telak. Perasaan yang awalnya tidak nyaman menjadi nyaman dan berkelanjutan sampai sekarang. Tidak hanya itu, ternyata Bapak Ibu Guru di SMA Maarif Lawang juga sangat baik, seru, dan humble, sekali lagi ini mematahkan dugaan awal saya yang saya kira akan sangat Tegang dan sangat ter pressure dengan tugas -- tugas nantinya. Semoga saya dan teman -- teman semua dapat terus memiliki hubungan baik sampai kapan pun dan Dimana pun. Saya juga mengucapkan terimakasih banyak kepada teman -- teman AM SMA Maarif Lawang, kalian sangat keren sekali. Dari lubuk hati saya yang paling dalam, semoga kita dapat bertemu Kembali dengan perasaan dan suasana yang sama seperti kita menjalankan kegiatan AM setiap harinya. Karena setelah ini masing -- masing dari kita sudah berpisah dan focus pada tujuan masing -- masing. Sekali lagi, terimakasih untuk kalian semua !!!

Dokumentasi Pribadi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline