SENAM SEHAT CERIA KKM-DR UIN MALANG BERSAMA IBU-IBU KADER POSYANDU DI DUSUN BANDUARJO, DESA SUMBER PETUNG, KECAMATAN KALIPARE, KABUPATEN MALANG
Pagi hari tanggal 19 Januari lalu, ibu-ibu kader posyandu Dusun Banduarjo, Desa Sumber Petung, Kecamatan kalipare, Kabupaten Malang mengadakan agenda rapat penyuluhan kader posyandu. Kegiatan ini dibuka dengan aktivitas senam sehat ceria yang menggembirakan. Setelah sekian lama ibu-ibu kader posyandu ini tidak merasakan senam.
Kali ini mereka Kembali merasakan sensasi senam yang cukup menguras keringat. Kegiatan senam Bersama ini dipelopori oleh mahasiswa KKM-DR dari Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa UIN Malang di Dusun banduarjo sangat disambut meriah dan penuh antusias dari warga.
Wajah Ceria dari para mahasiswa Bersama ibu-ibu kader posyandu menyejukkan mata sekali. Terlihat tawa lepas saat sedang melakukan senam BersamaKegiatan senam ini dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 08.30 WIB.
Dipimpin oleh Rifky, Rofiqoh, Desy dan Alfiyani yang merupakan anggota KKM-DR UIN MALANG. Kegiatan senam dimulai dari pemanasan Gr otot – otot tubuh tidak kaku sehingga luwes saat dibuat berolahraga.
Kemudian dilanjutkan dengan kegiatan senam ‘Maumere’, senam ‘ Jaran Goyang’, dan terakhir senam “Pinguin”. Ketiga senam tersebut cukup membuat tubuh terguyur ketingat ya, hingga ibu-ibu kader posyandu banjir keringat. Alhamdulillah Kegiatan senam ini berjalan dengan lancar. Tidak ada yang cidera, pingsan maupun sakit.
Senam sehat ceria ini diikuti oleh ibu-ibu lansia ini diikuti kurang lebih oleh 30 orang ibu-ibu dan14 orang mahasiswa KKM-DR UIN Malang.
Menurut Prasadja (2009) Bertambahnya usia dapat berpengaruh terhadap penurunan periode tidur seseorang. Perubahan kualitas dan frekuensi tidur pada seseorang yang sudah lanjut usia diakibatkan oleh kemampuan fisik seseorang lanjut usia yang semakin menurun.
Kemampuan fisik yang menurun terjadi dikarenakan kemampuan organ dalam tubuh yang menurun, seperti jantung, paru-paru dan ginjal. Penurunan kemampuan organ menyebabkan daya tahan tubuh dan kekebalan tubuh berkurang. Sedangkan menurut Widianti dan Proverawati (2010) Aktivitas olahraga dapat membantu tubuh seseorang yang lanjut usia tetap bugar dan segar, karena senam lanjut usia dini mampu melatih tulang tetap kuat, mendorong jantung bekerja secara optimal dan membantu menghilangkan radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh.