Lihat ke Halaman Asli

Desti Nur R

Part of Hasta Astha

Pengalaman KKN UNS Era COVID-19: Mengajak Rehat Lewat Curhat

Diperbarui: 19 Juli 2020   23:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

instagram.com/hassh.id

SURAKARTA (02/07/2020) -- Tahun 2020 mungkin merupakan tahun dengan banyak kejutan menurut sebagian orang, atau setidaknya saya. Bagaimana tidak, tahun 2020 mengawali debutnya dengan banyak peristiwa mengejutkan seperti bencana alam hingga wabah COVID-19 di berbagai negara di dunia yang menimbulkan banyak korban jiwa. Kejadian tersebut membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan wabah COVID-19 sebagai pandemi global. COVID-19 memberikan dampak yang cukup mengguncang bagi kehidupan umat manusia, salah satunya dalam sektor pendidikan. Kegiatan belajar-mengajar di kampus dan sekolah harus dilakukan secara daring demi mencegah penyebaran virus. Salah satunya adalah program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Melalui banyak pertimbangan, UNS merilis program KKN yang berbeda dengan tujuan memfasilitasi pengabdian mahasiswa pada masyarakat agar tetap berjalan meski berdampingan dengan kejadian luar biasa.

Seperti halnya para pekerja yang diajurkan pemerintah untuk melakukan work from home atau bekerja dari rumah, saya Desti Nur Rohmah (K3117021) mahasiswa Bimbingan dan Konseling UNS dibawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Sarwono, M.Sn. juga melakukan sebagian besar program kerja (proker) KKN dari rumah saja. KKN dengan model baru ini membuat kami para mahasiwa memutar otak untuk lebih memunculkan ide-ide proker yang menarik untuk dilakukan di rumah saja dan tetap mewujudkan tujuan utama kami yaitu mengabdi pada masyarakat. Kemudian saya dan ketiga sahabat saya yaitu Ayu, Danti, dan Hasyim mengembangkan ide untuk membuat suatu kegiatan daring yang dapat bermanfaat bagi semua orang meskipun harus di rumah saja. Sebagai hasil dari perwujudan ide dan harapan kami tersebut maka lahirlah sebuah akun di media sosial Instagram bernama Hasta Astha yang kami kelola untuk memberikan edukasi pada masyarakat seputar COVID-19.

Hasta Astha disingkat (hassh) dengan username Instagram hassh.id merupakan gabungan dari dua kata yaitu hasta yang berarti tanggan dan astha yang berarti delapan. Kami memilih nama tersebut karena hassh.id dibentuk dan dikelola oleh delapan tangan dari empat mahasiwa yaitu saya, Ayu, Danti, dan Hasyim. Akun ini berisi konten mengenai informasi, rekomendasi, dan tips seputar COVID-19. Tidak hanya membagikan informasi, rekomendasi, dan tips hassh.id juga memiliki program kerja dalam bentuk dukungan moral yaitu pemberian layanan "Curhat Online". Ide ini tercetus ketika kami memiliki gagasan bahwa pandemi ini sudah berjalan cukup lama yang mungkin tidak hanya memberikan dampak fisik tetapi juga psikis seseorang. Maka dari itu kami membentuk hassh.id dengan agenda "Curhat Online" untuk mengajak masyakarat rehat sejenak dan bercerita mengenai keluh kesahnya pada kami.

Program "Curhat Online" memberikan pengalaman berharga bagi kami saat harus berhadapan dengan orang-orang yang mempercayai kami untuk mejadi pendengar atas keluh kesah mereka. Aturan curhat juga kami susun sedemikian rupa untuk melindungi privasi dan memberikan kenyamanan serta kepercayaan sahabat hassh.id saat sesi curhat berlangsung, diantaranya adalah sahabat hassh.id yang ingin melakukan sesi curhat harus mengirim pesan ke Instagram hassh.id lalu pengisi formulir pendaftaran yang berisi nama, usia, jenis kelamin, masalah yang ingin dibahas, nomor WhatsApp, dan sahabat curhat yang dipilih (bebas memilih salah satu dari kami berempat). Setelah mengisi formulir pendaftaran maka sahabat hassh.id akan dihubungi oleh sahabat curhat yang telah mereka pilih melalui nomor WhatsApp yang diisikan pada formulir pendaftaran dan kemudian melakukan sesi curhat privat via WhatsApp dengan begitu sesi curhat yang mereka lakukan akan bersifat rahasia karena hanya diungkapkan pada sahabat curhat yang mereka pilih.

Tidak hanya berbagi keluh kesah di sesi curhat, namun kami juga mengajak para pemirsa hassh.id untuk berinteraksi dengan tanya jawab interaktif melalui fitur Question pada Instagram story. Selain itu kami juga membagikan berbagai kata-kata positif sebagai penyemangat yang dikemas dalam bentuk phone wallpaper gratis untuk pemirsa hassh.id yang kerap kami sapa dengan sebutan sahabat hassh.id. Program-program ini berjalan dengan lancar walaupun ada sedikit kendala yang tentunya dapat kita atasi sampai tidak terasa kami telah berada di hari terakhir KKN. Diikuti dengan haru akhirnya kami menyelesaikan program KKN yang telah berjalan kurang lebih 45 hari. Tepat tanggal 30 Juni 2020, KKN UNS Era COVID-19 Batch 2 ditutup dan dilakukan penarikan mahasiswa via Youtube Live di Channel UPKKN UNS. Namun kami berempat memiliki inisiatif untuk tetap melanjutkan program yang kami jalankan di hassh.id meski masa KKN sudah berakhir.

Sampai jumpa, bila sempat kunjungi Instagram kami di @hassh.id ya! :)

- Desti NR

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline