Lihat ke Halaman Asli

Destin Kage

Mahasiswa

Upaya Peningkatan Literasi dengan Model TGT di SMAS Gondang Mojokerto

Diperbarui: 17 Juli 2024   07:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pembelajaran Teams Games Tournament kepada peserta didik SMAS PGRI Gondang Mojokerto /dokpri

Mahasiswa KKN R-13 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya menyampaikan materi literasi menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament kepada peserta didik SMAS PGRI Gondang Mojokerto. Pada senin (15/7/2024), para mahasiswa yang melakukan pengabdian di Desa Pugeran untuk memberikan  informasi tentang efektifitas penggunaan model pembelajaran Teams Games Tournament di SMAS PGRI Gondang Mojokerto.

Apa itu literasi ?

Literasi merupakan kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, dan memahami informasi yang digunakan untuk berkomunikasi. Literasi tidak hanya mencakup kemampuan teknis dalam membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi teks, serta menerapkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Namun, di sisi lain, orang yang kurang terampil dalam literasi mungkin mengalami kesulitan dalam memahami informasi yang disajikan, membuat keputusan yang buruk, dan sulit untuk berkomunikasi dengan efektif.

Salah satu mahasiswa pengabdi, Destin Agung Setiawan Putra, memiliki ide untuk menyampaikan materi literasi menggunakan metode permainan Teams Games Tournament yang di dampingi oleh Afrigh Fajar Royidiin, S.S.T.,M.T., selaku dosen pembimbing lapangan untuk melakukan program yang menumbuhkan minat baca atau literasi dengan metode games yang menyenangkan.

Apa itu Teams Games Tournament?

Teams Games Tournament (TGT) merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran yang dapat meningkatkan literasi siswa dengan cara yang menyenangkan. Teams Games Tournament menggunakan unsur permainan dan kompetisi untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan. Metode ini sering digunakan di sekolah untuk berbagai mata pelajaran, sehingga peserta didik tidak merasakan bosan saat pembelajaran berlangsung.

Mahasiswa KKN R-13 UNTAG SURABAYA Sub Kelompok Sospen 1 mendapat kesempatan untuk memberikan materi pada kegiatan pembelajaran di SMAS PGRI MOJOKERTO pada tanggal 15 Juli 2024 sampai dengan tanggal 17 Juli 2024. Melalui penerapan model TGT ini, diharapkan siswa dapat berpartisipasi aktif dan mendiskusikan materi pembelajaran, sehingga peningkatan hasil belajarnya dapat diperoleh. Selain peningkatan hasil belajar, hal ini dapat memberikan informasi tentang efektifitas penggunaan model pembelajaran TGT pada pelajaran Bahasa Indonesia di SMAS PGRI MOJOKERTO.

Pembelajaran pada SMAS PGRI MOJOKERTO membahas tentang Teks Negosiasi yang kemudian diterapkan dalam permainan Teams Games Tournament (TGT) yang di adakan untuk kelas X1 dan XII. Salah satu materi berkaitan dengan keterampilan membaca pada pembelajaran bahasa Indonesia. Oleh karena itu, peserta didik harus mampu mengevaluasi suatu teks negosiasi terhadap teks negosiasi yang disajikan oleh mahasiswa KKN. Literasi yang diajarkan tidak hanya mencakup kemampuan teknis dalam membaca dan menulis, tetapi juga kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi teks, serta menerapkan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

#UntagSurabaya

#KitaUntagSurabaya

#UntukIndonesia

#EcoCampus

#KampusKompeten




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline