Lihat ke Halaman Asli

Dessy Yasmita

valar morghulis

Di Punggungnya Ada Sederet Angka

Diperbarui: 13 Desember 2018   17:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Elti Meshau/Pexels.com

Jika bukan pacarnya yang memberi tahu, ia tak akan pernah tahu ada sederet angka di punggungnya, dekat leher. Merasa tak pernah membuat tato, ia tak tahu bagaimana angka-angka itu bisa bersarang di sana. Rasanya seperti cerita fiksi ilmiah.

Berapa lama ada di sana? Siapa yang membuat? Kapan? Bagaimana? Semua pertanyaan itu berputar di kepalanya.

Ia catat angka-angka aneh itu. Tak sedikit pun mengingatkannya pada sesuatu, entah tanggal lahir, alamat, rekening bank, atau nomor keanggotaan perpustakaan kota. Angka-angka itu juga jauh dari pola nomor telepon. Pun tak mirip dengan kode-kode lain yang terlintas di kepalanya.

Sejak mengetahui keberadaan angka-angka itu, ia merasa hidupnya tak aman. Apakah ada penguntit? Pembunuh? Oh, jangan-jangan santet! Namun, siapa yang begitu membecinya? Ia tak habis pikir. Siapa  ... dan mengapa?

Suatu malam, iseng dipencetnya seluler dengan angka-angka itu. Ia menatap layar, menimbang-nimbang. Lima menit kemudian dipencetnya tombol telepon.

Terhubung dan ia pun terkejut. Adrenalinnya langsung naik.

"Halo," jawab orang di seberang. Suaranya agak berat.

"Siapa ini?"

"Pencabut nyawa."

"Jangan bercanda, ya! Di mana kau? Siapa yang menyuruhmu?"

"Di belakangmu."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline