Lihat ke Halaman Asli

Dessy Franly

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selain Horor, "Hereditary" (2018) Ternyata Juga Mengandung Kekerasan yang Tidak Disensor!

Diperbarui: 17 September 2022   18:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber Foto : Siar.com

Pecinta film horor, masih ingatkah Anda dengan film "Hereditary" (2018)?

Film ini tayang di bioskop Indonesia mulai tanggal 27 Juni 2018 yang lalu (Ramadhani, 2018).

Film horor tanpa hantu ini sukses membuat para penonton dipenuhi dengan premis dan penasaran. Tidak heran jika film ini eksis di kalangan pecinta horor.

Keistimewaan film horor ini tidak lepas dari tangan sutradara Ari Aster yang begitu piawai merangkai cerita dalam film tersebut.

Akan tetapi, dalam seluruh rangkaian cerita dan adegan yang disuguhkan, ternyata ada sejumlah adegan yang mengandung kekerasan tanpa adanya penyensoran.

Sebelum membahas adegan kekerasan tanpa penyensoran, simak dulu sinopsis film ini ya agar kamu ingat dan lebih paham tentang film ini!

Sinopsis "Hereditary" (2018)

Sinopsis film "Hereditary" berdasarkan Tirto.id (Ramadhani, 2018) adalah film ini berkisah tentang Annie yang terus mendapat teror setelah ibunya meninggal. Ia hidup dengan suami dan anak-anaknya. Anak sulungnya bernama Peter dan anak bungsunya bernama Charlie. Rumah tangga Annie diuji dengan banyaknya teror yang datang setiap harinya. Untuk itu, Annie kemudian mencoba mencari tahu misteri di keluarga tersebut. Salah satu misteri tersebut adalah "warisan" yang didatangkan oleh keluarganya di masa lalu. Sialnya, semakin ia berusaha menguak tabir, bahaya yang mengancam justru semakin besar.

Lebih lengkap mengenai ceritanya, silakan menonton film nya langsung ya!

Adegan Kekerasan dalam "Hereditary" (2018)

Seperti yang sudah disampaikan di awal, film yang tergolong sukses bagi kaum pecinta horor ini ternyata memuat setidaknya 3 adegan kekerasan.

Pertama, masih ingatkah Anda dengan adegan ketika Charlie menggunting kepala seekor burung (Pangerang, 2018) dan memasukkan kepala burung tersebut dalam saku jaketnya?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline