Lihat ke Halaman Asli

Audit Persediaan dan Penggudangan

Diperbarui: 7 April 2016   03:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Tujuan pengujiaan subtantif terhadap persediaan
Tujuan pengauditan terhadapan persediaan adalah:

1. Memperoleh keyakinaan tentang keandalaan catatan akuntansi yang bersangkutaan dengan sediaan.

2. Membuktikaan asersi keberadaan sediaan yang dicantumkan dineraca dengan keterjadian transaksi yang berkaitan dengan sediaan 

3. Membuktikan asersi kelengkapaan transaksi yang berkaitan dengan sediaan yang dicatatan akuntansi dan pelengkapan saldo sediaan yang disajikan dineraca

4. Membuktikan arsesi hak kepemilikan klien atas sediaan yang dicantumkan dineraca 

5. Membuktikan arsesi penyajiaan dan pengungkapan sediaan dineraca

Membuktikan asersi keberadaan sediaan yang dicantumkan di neracaa dan keterjadian transaksi yang berkaitan dengan sediaan.

Untuk tujuan ini auditor melakukan bebagi prosedur audit guna membuktikan eksistensi aktiva yang yang bersangkutaan dan keterjadiaan transaksi yang berkaitan dengan aktiva tersebut membuktikan kelengkapaan aktiva yang disajikan dineraca dan transaksi yang berkaitan dengan aktiva tersebut membuktikan kewajaraan pernilaian aktiva tersebut pada tanggal neraca dalam laporaan keuangan.dalam hubunganya dengan pengujiaan subtantif terhadap sediaan,salah satu tujuan auditnya adalah untuk membuktikan asersi tersebut auditor melakukan pengujiaan terhadap substantif berkut ini:

1. Produk analitik

2. Pemeriksaan bukti penduduk transaksi yang berkaitan dengan sediaan

3. Pengujiaan pisah batas transaksi yang berkaitan dengan sediaan 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline