Dia datang dengan seribu muslihat
mengantarkan kebahagiaan
Tangan menggapai, memeluk, mendamba
mengirim kehangatan jiwa
Tak ada lagi yang dibutuhkan
Segalanya telah bersatu memandu
Dunia tak perlu bersua
karena berdua dunianya
Lalu sang waktu datang
dengan perkasa mengibaskan sayapnya
Segalanya hilang beterbangan