Lihat ke Halaman Asli

Desi Permata Sari Batee

MAHASISWA UNDIRA 121211067 DOSEN Prof.Dr,Apollo, M.Si.Ak

Analisis Jaringan Inferensi Investigasi Kategori Alat Asosiatif dan Alat Temporal

Diperbarui: 17 Juli 2024   12:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desi Bate'e

Analisis Jaringan Inferensi Investigasi (JII) merupakan sebuah pendekatan yang kompleks namun sangat efektif dalam proses penelusuran informasi terkait dengan kejadian atau situasi tertentu. Metode ini menggunakan kombinasi antara alat asosiatif dan alat temporal untuk mengidentifikasi pola dan hubungan antar-data yang mungkin sulit terdeteksi secara langsung. 

Dalam konteks ini, alat asosiatif merujuk pada kemampuan untuk menghubungkan entitas atau kejadian berdasarkan pada kesamaan karakteristik atau atribut, sedangkan alat temporal mengacu pada kemampuan untuk memahami dan menganalisis hubungan berdasarkan waktu.

Alat Asosiatif dalam JII

Alat asosiatif dalam JII memainkan peran kunci dalam mengidentifikasi pola dan hubungan antar-entitas atau kejadian. Pendekatan ini didasarkan pada prinsip bahwa entitas yang memiliki atribut atau karakteristik yang serupa cenderung memiliki keterkaitan atau hubungan tertentu. Dengan menggunakan teknik ini, investigasi dapat mengungkapkan koneksi yang tidak terlihat secara langsung oleh analisis konvensional.

Sebagai contoh, dalam sebuah penyelidikan keuangan terkait dengan pencucian uang, alat asosiatif dapat digunakan untuk menghubungkan transaksi keuangan yang tampaknya tidak berhubungan satu sama lain. Misalnya, sebuah jaringan inferensi dapat menemukan bahwa beberapa transaksi yang dilakukan oleh pihak yang berbeda secara geografis atau secara bisnis memiliki pola yang serupa dalam hal frekuensi, jumlah, atau jenis transaksi yang dilakukan. Hal ini dapat menunjukkan kemungkinan adanya koordinasi atau keterlibatan yang tersembunyi di antara pihak-pihak tersebut.

Penerapan alat asosiatif dalam JII juga dapat dilihat dalam bidang keamanan cyber. Di sini, teknik ini digunakan untuk mengidentifikasi pola serangan atau aktivitas mencurigakan dalam jaringan komputer yang tidak dapat dideteksi oleh sistem keamanan konvensional. Dengan membandingkan perilaku yang serupa dari berbagai insiden, sistem JII dapat mengungkap pola serangan yang lebih kompleks atau koordinasi antara berbagai entitas jahat di dalam jaringan.

Alat Temporal dalam JII

Sementara itu, alat temporal dalam JII memungkinkan untuk menganalisis dan memahami hubungan berdasarkan urutan waktu. Ini sangat penting dalam menyusun kronologi peristiwa atau aktivitas, yang dapat mengungkapkan bagaimana suatu kejadian berkembang dari waktu ke waktu dan bagaimana entitas yang terlibat berinteraksi satu sama lain.

Dalam konteks investigasi kriminal, alat temporal memungkinkan para penyidik untuk mengatur bukti-bukti atau informasi berdasarkan urutan waktu, yang membantu dalam menentukan motif, kesengajaan, atau kecelakaan dari suatu kejadian. Misalnya, dalam kasus kebakaran yang diduga disengaja, analisis temporal dapat mengungkapkan pola gerakan atau aktivitas yang mencurigakan sebelum kebakaran terjadi, yang mungkin menunjukkan niat untuk menyalakan api.

Di bidang keuangan, alat temporal digunakan untuk memeriksa sekuensi transaksi atau aktivitas yang mencurigakan yang mungkin terjadi dalam jangka waktu tertentu. Misalnya, dalam kasus insider trading, analisis temporal dapat mengidentifikasi hubungan antara pembelian atau penjualan saham oleh pihak terkait sebelum pengumuman berita yang mempengaruhi harga saham tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline