Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN UAD Ikut Serta Membantu Panen Raya di Dusun Gerjo

Diperbarui: 27 Februari 2023   23:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kkn_xxv.a.3. Dokpri

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit XXV.A.3 periode ke 101 membantu kelompok tani Sedyo Makmur Dusun Gerjo Kelurahan Grogol Kecamatan Paliyan Kabupaten Gunungkidul menggelar kegiatan Panen Raya di dusun Gerjo (Kamis, 17 Februari 2023).

Acara ini diadakan sebagai rasa syukur para petani karena demplot atau lahan percontohan penanaman padi pada dusun Gerjo dalam rangkaian acara tersebut juga membahas situasi dan kondisi hasil panen kelompok tani Sedyo Makmur kepada Pemkab Gunungkidul sampai Pemerintah Desa Grogol, kegiatan Panen Raya ini selalu diadakan setiap tahunnya.

Kegiatan Panen Raya ini diawali dengan persiapan kelompok tani kemudian memanen padi secara simbolik yaitu menthil padi oleh sejumlah pejabat baik dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul,dan Mahasiswa KKN UAD.

Meraka yang ikut serta memanen padi ini diantaranya perwakilan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Gunungkidul, perwakilan Camat Paliyan, perwakilan Danramil dan Kapolsek Paliyan, Pelaksana Tugas Kepala Desa Gerjo, dan Mahasiswa KKN UAD.

Kelompok Tani Dusun Gerjo "Sedyo Makmur" mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Gunungkidul sampai ke Pemerintah Desa Gerjo membantu dalam Kegiatan Panen Raya ini. Harapannya, semoga Kegiatan Panen Raya yang selalu diadakan setiap tahunnya menghasilkan kualitas padi yang baik serta tingkat keberhasilan dalam panen padi meningkat setiap tahunnya, ungkap Kepala Dukuh Gerjo.

Diakhir kegiatan, tamu undangan dipersilahkan mengambil makanan yang sudah disiapkan oleh Kelompok Tani Sedyo Makmur yaitu makan besar berupa masakan khas dusun setempat.

Momen Kegiatan Panen Raya di Dusun Gerjo ini sangat bermanfaat bagi kami Mahasiswa KKN sebagai pengalaman seperti potong padi dengan arit, membantu mengikat padi, mengangkatnya serta merontokkannya dengan menggunakan mesin perontok padi. Hal ini merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan dengan membantu petani dalam kegiatan tersebut sekaligus merasakan beratnya orang tua dalam mencari nafkah, Ungkap Ketua Unit XXV.A.3, Isro Dwian Yunandha.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline