Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Hati yang Merindu

Diperbarui: 13 Februari 2019   22:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku rindu rumah ku yang kian indah

Sebuah semangat ku yang hampir punah. Namun ku harus tetap tabah

Kesepian yang ku rasakan di tengah-tengah keramaian

Suasana baru yang ku kenal terasa asing

Hatipun harus tabah dalam menikmati waktu berlalu 

Tanpa sang penyemangat yang berdiri di samping ku

Namun ada doa yang selalu hadir di sepertiga malamnya mengiringiku 

Karena di sini aku harus melangkah dan berjuang sendiri

Aku harus memantapkan diri dan kuatkan hati demi sejuta mimpi 

Ingatlah,dijarak ribuan kilometer yang memishkan

Ada yang sedang memutar otak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline