Lihat ke Halaman Asli

Desak Eka

Menulis sebagai bentuk eksplorasi diri

Blog PLP II Berbasis THK Tahun 2022

Diperbarui: 8 Oktober 2022   19:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu sektor yang sangat esensial di Indonesia. Hal ini dikarenakan melalui pendidikan, generasi penerus bangsa akan dibentuk sehinga dapat menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas. 

Menurut UU No 20 tahun 2003 Pendidikan memiliki pengertian sebaga usaha dasar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan, yang diperlukan dirinya, masyarakat, dan Negara.

Dalam melaksanakan pendidikan di Indonesia, guru memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Guru merupakan figur sentral dalam penyelenggaraan pendidikan, karena guru adalah sosok yang sangat diperlukan untuk memacu keberhasilan peserta didiknya. 

Untuk melatih kemampuan mahasiswa sebagai calon guru, maka diadakanlah Program Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) Berbasis THK ini. PLP II merupakan tahapan kedua dalam Pengenalan Lapangan Persekolahan yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha).

 

Kegiatan Observasi dan Orientasi

Tahap awal yang dilaksanakan oleh penulis dalam rangkaian mengikuti PLP II Berbasis THK di SMAN 1 Seririt, yaitu kegiatan observasi dan orientasi yang dilaksanakan selama satu minggu. Pelaksanaan tahap observasi dan orientasi dilaksanakan pada tanggal 15-22 Agustus 2022.

Tahapan observasi dan orientasi ini terdiri dari berbagai kegitan dari pengenalan lingkungan sekolah, pembagian dan pengenalan guru pamong, penginputan identitas guru pamong pada sistem, penyusunan program kerja PLP II, membimbingkan program kerja serta mendiskusikan kegitan pembelajaran terkait PLP II Berbasis THK bersama guru pamong, mengamati fisik sekolah, keadaan guru dan pegawai, mengamati fasilitas pendukung pembelajaran pada masa pandemi dan persiapan memasuki latihan mengajar terbimbing.

Pelatihan Mengajar

Pelatihan mengajar PLP Berbasis THK dilakukan dari tanggal 15 Agustus-1 Oktober 2022. Dalam kegiatan PLP Berbasis THK ini, sesuai kesepakatan dengan guru pamong, mahasiswa diberikan waktu mengajar mandiri sebanyak 1 kelas yaitu kelas XII MIA 1 dengan jumlah siswa terdiri dari 37 siswa dan mengajar secara team teaching pada 1 kelas yaitu kelas kelas XII MIA 3 dengan jumlah siswa terdiri dari 37 siswa. 

Mahasiswa tidak diijinkan untuk mengajar pada kelas X dikarenkan perbedaan kurikulum. Hal ini telah ditentukan guru pamong dan kesepakatan dengan mahasiswa PLP. Berikut merupakan Tabel jadwal mengajar.

Kegiatan praktik mengajar dimulai dari minggu kedua hari pertama, tepatnya hari senin tanggal 22 Agustus 2022 karena minggu pertama digunakan sebagai masa observasi dan orientasi. Terhitung dari minggu pertama hingga minggu keempat adalah kegiatan observasi dan orientasi serta mengajar terbimbing, mengajar bertim, dan mengajar mandiri.

Persiapan pembelajaran dibuat sebelum melaksanakan pembelajaran adalah penyusunan RPP yang kemudian dikonsultasikan dengan guru pamong dan dosen pembimbing untuk mengetahui hal-hal yang harus diperbaiki.

Saat pertama kali mengajar, penulis masih gugup untuk menghadapi siswa, namun secara keseluruhan penulis belum menemukan kesulitan dalam menyampaikan materi, karena penulis telah mempersiapkan materi dan metode pengajaran yang sudah dikonsultasikan terlebih dahulu dengan guru pamong. Siswa kela XII MIA 1 juga sangat antusias dalam menerima pembelajaran.

Siswa juga aktif dan cermat, serta mampu meahami materi dengan cepat. Selama kegiatan mengajar baik mengajar terbimbing, bertim maupun mandiri, semua kegiatan dilakukan dengan 3 langkah yaitu langkah pembuka, langkah inti, dan langkah penutup. 

Pada kegiatan pendahuluan, penulis membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa bersama, mengabsen siswa, memberikan apersepsi tentang pelajaran yang diajarkan dan menyampaikan tujuan pembelajaran. Pada kegiatan inti, penulis memulai proses pembelajaran sesuai dengan RPP yang telah penulis bimbingkan dengan guru pamong dan dosen pembimbing.

Dokpri

Kegiatan Non-Mengajar

Sebagai seorang calon guru, penulis juga harus terlibat aktif dalam kegiatan non mengajar untuk meningkatkan kompetensi sosial. Harapannya, dengan kegiatan non mengajar dapat membuat penulis menjadi calon guru dengan kemampuan secara utuh sehingga siap ke depannya menjadi guru yang profesional. 

Selama pelaksanaan PLP II Berbasis THK, penulis telah melaksanakan beberapa kegiatan non mengajar, yaitu sebagai berikut: mengobservasi lingkungan sekolah, baik dari lingkungan fisik, kultur dan budaya sekolah; mengobservasi ruangan-ruangan sekolah meliputi ruang tata usaha, ruang guru, ruang kelas, laboratorium kimia, serta perpustakaan; 

ikut serta dalam persembahyangan yang ada di sekolah dan juga kegiatan sekolah lainnya; serta mengikuti kegiatan ekstrakulikuler. Kegiatan ekstrakulikuler yang diikuti oleh penulis adalah KSP Kimia (Kelompok Siswa Penggemar Kimia).

Dokpri

Ujian PLP II Berbasis THK 2022

Program ini diakhiri dengan ujian ketika mahasiswa sudah mencapai persyaratan dari lembaga yaitu cukup jam mengajar, melengkapi administrasi, mengupload laporan akhir individu dan kelompok. Ujian dilaksanakan secara online melalui Video Confereence

Demikian laporan blog mengenai program PLP II Berbasisi THK Undiksha 2022 yang telah usai saya laksanakan. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.





BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline