Lihat ke Halaman Asli

Kelompok KKN 272 Unej Membangun Desa Adakan Penyuluhan Manfaat dari Penggunaan TOGA di Desa Kabuaran

Diperbarui: 21 Agustus 2022   16:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penyampaian materi manfaat dari penggunaan Toga. Dokpri

Desa Kabuaran, Kecamatan Grujugan merupakan salah satu desa yang mengembangkan budidaya TOGA (Tanaman Obat Keluarga). Ibu-Ibu kader bersama perwakilan dari puskesmas membentuk suatu kelompok bernama Asman TOGA Kapital yang merupakan kependekan dari asuhan mandiri tanaman obat keluarga Desa Kabuaran rapi dengan tanaman lokal. 

Mereka secara bergotong-royong membangun kesadaran dan memberdayakan masyarakat desa agar lebih memahami manfaat TOGA beserta cara penggunaannya.

Selaras dengan kegiatan tersebut, Kelompok KKN 272 mengadakan suatu program kerja berupa penyuluhan terkait manfaat dan penggunaan TOGA sebagai pilihan utama pengobatan keluarga. Penyuluhan yang diadakan hari Jumat tanggal 6 Agustus 2022 di Balai Desa Kabuaran dihadiri oleh Kepala Desa dan Ibu-Ibu kader setempat. 

Materi yang disampaikan berkaitan dengan pengertian TOGA secara umum, pemanfaatan, dan penjelasan singkat terkait CPOTB (Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik).

Kegiatan penyuluhan disambut baik oleh para undangan.  Pemaparan materi berjalan dengan kondusif serta diskusi berjalan interaktif. Perwakilan Ibu-Ibu kader menyampaikan harapannya terhadap kegiatan penyuluhan tersebut.

"Semoga dengan adanya penyuluhan ini, kami jadi lebih mengerti dan memahami tentang khasiat dan pemanfaatan TOGA sehingga kedepannya lebih mampu mengedukasi masyarakat dan bersaing dalam lomba nasional tahun depan," kata Ibu Suci yang merupakan salah satu Ibu kader Desa Kabuaran.

Pada kegiatan penyuluhan ini, terdapat beberapa kendala yang dihadapi oleh Kelompok 272 yaitu waktu persiapan yang terbatas dan kurangnya antusias masyarakat pada topik TOGA. Dalam mengatasi masalah tersebut, Kelompok 272 bekerja sama dengan Kepala Desa untuk menyesuaikan timeline kegiatan dan memberikan tanggung jawab pemateri pada salah satu anggota kelompok. 

Selain itu untuk meningkatkan antusias undangan, materi yang disampaikan telah disesuaikan dengan kebutuhan Kelompok Asman TOGA Kapital sehingga dapat diterima dengan baik.

Universitas Jember

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline