Lihat ke Halaman Asli

Situs Lingga Yoni di Desa Tlogopakis, Lambang Kesuburan di Seluruh Aspek Kehidupan

Diperbarui: 10 Agustus 2022   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Situs Lingga Yoni merupakan cagar budaya yang terletak di Dusun Krajan Desa Tlogopakis Kabupaten Pekalongan. Untuk mengunjunginya perlu meminta izin pada Bapak Ribut selaku juru kunci dan mengisi buku tamu. Lingga Yani merupakan tempat peribadatan yang pertama kali digunakan pada zaman syailendra antara abad ke 7 yang berbentuk arca naga yang dibawahnya dikelilingi oleh empat kura-kura serta diatas naga terdapat acra. Disekeliling kura-kura terdapat batu-batu yang didesain sejak jaman dahulu. Jadi dari generasi ke generasi juru kunci tidak berani untuk merubah struktur dari situs Lingga Yani tersebut. Perubahan hanya ada pada pagar karena sekitar tahun 2007  situs Lingga Yoni diakui oleh pemerintah serta ada pembuatan papan-papan. Pagar tersebut berfungsi untuk pengaman.

Secara filosofi sejarah tertulis Lingga menggambarkan laki-laki, Yoni menggambarkan perempuan, bertemunya laki-laki dan perempuan melambangkan kesuburan. Makna kesuburan tersebut bukan hanya untuk tanaman tetapi menyangkut seluruh aspek kehidupan. 

Subur itu memiliki arti yang luas, subur kehidupannya, subur rejekinya, subur umurnya. Dari hal-hal tersebut kita sebagai manusia tidak boleh melupakan satu yaitu Tuhan Yang Maha Esa. Karena tanpa adanya Tuhan kita bukan siapa-siapa dan tidak bisa apa-apa. Apabila kita sukses tanpa adanya restu dari Tuhan, kita bukan apa-apa. Pesan yang dapat diambil dari sini yaitu kembalilah terhadap Tuhanmu. Sedangkan nogopertolo memiliki arti perwujudan naga. Nama tersebut merupakan turun temurun dari nenek moyang. Disebut begitu karena yang melingkar di bawah berbentuk semacam ular naga. 

Banyak dari kalangan masyarakat menengah atas yang mengunjungi situs Lingga Yoni untuk menunaikan hajat yang diinginkan, akan tetapi berdoa atau berharap dikabulkan hanya berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Masyarakat yang mempunyai niat yang baik akan bisa mengangkat batu besar yang ada diatas naga, tetapi masyarakat yang mempunyai niat jahat akan terasa berat sekali mengangkat batu tersebut. 

Situs Lingga Yoni merupakan cikal bakal berdirinya Kerajaan Majapahit. Kerajaan Majapahit merupakan perpecahan tubuh Kerajaan Sunda Kahuripan. Awalnya berdirinya Kerajaan Majapahit berada di Dieng, akan tetapi pindah dikarenakan keadaan alam yang ada di Dieng tidak bersahabat karena sering keluarnya gas beracun.

Dok. pribadi

Untuk agama Hindu Budha yang masih Jawa murni beribadah menghadap ke timur arah matahari terbit, filosofinya yaitu menghormati matahari terbit karena matahari terbit adalah simbol dari awal kehidupan. Situs Lingga Yoni ada sebelum manusia banyak di dunia. 

Bila diamati secara teliti dapat ditemukan bahwa gigi taring naga patah satu. Hal ini dikarenakan pada zaman dahulu ada anak gembala yang memukulnya pakai batu sampai patah. Namun sebelum sampai rumah, anak tersebut meninggal dunia. Begitulah cerita yang kami dengar dari mas aris selaku narasumber kami. Jika dihubungkan dengan kenyataan, Lingga Yoni simbol dari kesuburan. Dilihat dari wilayah, Dusun Krajan adalah tanah yang paling subur. Di wilayah situs Lingga Yoni disebut dengan nama Lemah Dalem. Jaman dahulu,  wilayah sekitar situs Lingga Yoni merupakan pelataran untuk beribadah masyarakat. Pesan moralnya adalah tetap menjaga etika dan perilaku dimanapun kita berada terutama di tempat keramat seperti situs Lingga Yoni. 

KKN Mandiri 108 UINSK YK

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline