Software secara umum dibagi dalam 2 aliran, user-level dan OS-level. User-level misalnya software aplikasi perbankan, asuransi, ticketing dll. Software aliran ini selain tersedia produk paket, kadang pengguna juga bisa bikin sendiri. Yg paket meskipun didominasi oleh sejumlah industri atau vendor di USA dan India, tetapi hampir di setiap negara memiliki industri semacam itu meskipun produknya hanya beredar di pasar lokal masing-masing. Sedangkan OS-level adalah software yg berinteraksi langsung dengan komponen-komponen internal OS, misalnya system tools (seperti security, device manager, network access tools, performance monitor dll), automation tools (seperti system events manager, workloads sccheduler dll) dan data tools *seperti database engine, knowledge base engine, data transfer tools dll). Software aliran ini biasanya berupa paket produk yg dibuat oleh industri atau vendor khusus seperti IBM, CA, Microsoft, BMC dll yg hampir semuanya di USA. Saya tidak tahu apakah kita patut bangga, namun kenyataannya Indonesia sejak tahun 2004 terbukti mampu memproduksi OS-level software dan di lapangan terbukti mampu mengalahkan dan menggantikan produk impor (USA). Sampai saat ini sudah memproduksi 3 produk yatu zJOS/Sekar (system-events manager), zJOS/Puspa (workloads scheduler) dan XDI/AutoXfer (spool dsitribution manager). Ketiganya termasuk automation tools untuk platform z/OS (mainframe) dan dikemas dalam satu paket yg dinamai zJOS-XDI. Memang sampai saat ini belum mendapat response serius dari pasar lokal. Sangat bisa dimaklum, selain mainframe sangat sedikit di Tanah Air, juga karakteristik pasar lokal yg lebih berpihak pada produk asing, khususnya untuk produk-produk hitech seperti software. Meskipun demikian, dari bukti kemampuannya yg tidak kalah dengan produk IBM, CA, BMC maupun ASG yg bisa kita saksikan di BNI (satu-satunya pengguna saat ini), bukan tidak mungkin suatu hari akan mampu merebut simpati pasar lokal dan regional. zJOS - Mainframe Automation Solution View more presentations from Deru Sudibyo. Di Malaysia, Singapura, Autralia, US dan Eropa hampir semua perbankan menggunakan mainframe karena terikat aturan bahwa IT perbankan harus mission-critical compliant untuk menjamin keamanan nasabah. Sehingga bukan tidak mungkin zJOS-XDI suatu hari mampu menguasai setidaknya pasar Malaysia, Singapura dan Australia. Insya Allah, produk ini yg saat ini masih dikelola secara home industry, menjadi cikal-bakal Industri Software Nusantara, satu-satunya industri OS-level software di luar USA dan menjadi lapangan luas bagi para insinyur IT kita untuk berkiprah membuktikan diri bukan sekedar bisa memakai, tetapi juga mampu mencipta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H