Lihat ke Halaman Asli

Dera Fatu Rohman

Seorang Mahasiswa Di Universitas Muhammadiyah Jakarta

Sistem One Way di Tangsel Mengurangi Kemacetan, Tetapi?

Diperbarui: 7 April 2023   04:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok Pribadi

Dinas Perhubangan (Dishub) Kota Tangerang Selatan resmi menerapkan sistem satu arah atau one way. Jalur satu arah ini dilakukan di simpang buaran, perempatan viktor, lampu merah muncul, bundaran tekno. Sistem satu arah ini dimulai tanggal 02.03.2023 sampai saat ini sistem one way masih berjalan, sistem ini berlaku mulai pukul 06.00 - 09.00 pada hari kerja, Senin – Jumat.

Saya sudah mencoba jalur yang sudah diberlakukan one way pada jumat  17.03.2023, pukul 06.10 WIB. Dijalur one way ini saya melewati simpang buaran, jalan puspitek, lampu merah muncul, jalan tekno widya dan perempatan viktor, tidak ada kemacetan. Lalu lintas terpantau ramai lancar. Petugas satpol PP dan polisi tersebar di sepanjang jalan yang memberlakukan satu arah.para satpoll PP dan polisi mengarahkan pengendara untuk mengikuti jalur yang sudah diberlakukannya sistem one way ini.

Salah seorang pengendara ojek online Irawan mengatakan semenjak diberlakukannya sistem one way ini kata dia ada titik ruas jalan yang macet gara – gara putar balik yang ingin menuju ke arah ke jalan viktor namun, kata dia yang jadi masalahnya adalah jalan memutarnya yang cukup jauh.

“kalau menurut saya si tidak macet semenjak ada sistem one way ini malah mengurangi kemacetan walaupun ada beberapa jalan yang macet di karenakan putar baliknya jauh,” ujar Irawan (30), di jalan lampu merah muncul jumat ( 17.03.2023 ). Irawanpun berharap sitem one way ini terus berlanjut kedepannya, sebab, kata dia, kemacetan berhasil berkurang ketika adanya sistem one way ini.

Dok Pribadi

“Contohnya pagi ini engga macet ya di jalan lampu merah muncul yang biasanya macet padet merayap karena lampu merah di muncul, kalau sekarang mendingan, kalau saya mending di lanjut si sistem one way ini pasti ada aja pro dan kontra kalau sudah biasa akan enak jalannya tidak ada kemacetan dimana -mana” sebutnya.

Hal yang serupa yang disampaikan warga yang melewati sistem one way ini, Natan (39). Menurutnya, kebijakan adanya sistem one way ini bagus sebab dapat mengurangi kemacetan. “ya bagus sih (sistem one way). Macet berkurang di ruas jalan dari lampu merah muncul sampai viktor yang dimana ditiap paginya selalu macet adanya sistem ini ruas di jalan perempatan viktor dan lampu merah muncul tidak ada macet”, kata Nata di jalan perempatan jalan viktor, Jumat ( 17.03.2023 ).

Namun yang jadi keluhannya itu selama ini, adalah jalan memutar balik yang cukup jauh. Jadi masih banyak juga ditemui pengendara lain yang melawan arah, “cuman harus muter ke sana jauh. Jadi banyak juga pada melawan arah kan padahal ada jalan lain alternatif tanpa harus muter jauh jadi ya harus pinter – pinter cari jalan dan ada juga rela menunggu sampai jam 9 sampai sistem one way ini berakhir”, pungkasnya.

Jadi Warga yang melewati jalan yang diberlalukannya sistem one way mengatakan tidak ada kemacetan, namun mengeluh, jauh untuk memutar balik, dan beberapa warga rela menunggu  sampai jam 9 karena untuk menghindari sistem one way ini, begitu pula warga tangsel pun harus pinter – pinter cari jalan supaya untuk menuju ketempat tujuan tanpa memutar balik yang begitu jauh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline