Lihat ke Halaman Asli

Andreas Deny Pradhana

Traveler Banker

Catenaccio: Menyusun Pertahanan yang Kokoh dalam Sepak Bola

Diperbarui: 17 Oktober 2023   14:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Catenaccio

Sepak bola, seperti kebanyakan olahraga tim lainnya, adalah perpaduan antara serangan dan pertahanan. Sebagai pecinta sepak bola Italia, strategi pertahanan yang kuat adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Salah satu strategi pertahanan yang terkenal dalam dunia sepak bola adalah "Catenaccio". Dalam artikel ini, kita akan mengulas apa itu Catenaccio, sejarahnya, dan bagaimana strategi ini bekerja dalam permainan sepak bola.

Pengenalan Catenaccio

Catenaccio adalah istilah Italia yang secara harfiah berarti "pengunci" atau "gembok." Ini adalah strategi pertahanan yang dikenal dengan organisasi pertahanan yang sangat ketat dan fokus pada menghentikan serangan lawan. Strategi ini lebih populer di Italia dan pertama kali diperkenalkan oleh pelatih asal Italia, Nereo Rocco, pada tahun 1940-an. Catenaccio dikenal karena mengutamakan pertahanan yang kokoh dan serangan balik yang cepat.

Sejarah Catenaccio

Sejarah Catenaccio dimulai dengan perkenalan Nereo Rocco terhadap sistem ini ketika dia melatih AC Milan. Rocco merasa bahwa dengan memiliki pemain yang bertanggung jawab untuk mengunci pertahanan, timnya dapat mengatasi serangan lawan dengan lebih efektif. Pendekatan ini sangat berhasil untuk AC Milan, dan klub ini meraih banyak kesuksesan di era 1950-an dan 1960-an.

Strategi Catenaccio mencapai puncaknya ketika Helenio Herrera, seorang pelatih Argentina-Italia, mempopulerkannya selama masa kepelatihannya di Inter Milan pada tahun 1960-an. Herrera memodifikasi strategi ini dengan menempatkan libero (pemain bebas) di belakang garis pertahanan. Libero adalah pemain yang bertugas untuk membantu pertahanan, memotong serangan lawan, dan mengatur permainan dari belakang. Di bawah pimpinan Herrera, Inter Milan meraih sejumlah gelar, termasuk Liga Champions UEFA pada tahun 1964 dan 1965.

Konsep Dasar Catenaccio

Catenaccio mengutamakan beberapa prinsip dasar yang mendefinisikan strategi ini:

1. Pertahanan Kokoh : Yang paling mencolok dari strategi ini adalah pertahanan yang kuat. Tim yang menggunakan Catenaccio cenderung memiliki barisan pertahanan yang rapat, dengan pemain bertanggung jawab untuk menutup celah dan menghentikan serangan lawan.

2. Libero : Posisi libero adalah elemen penting dalam Catenaccio. Pemain libero adalah pemain yang bebas bergerak di belakang garis pertahanan dan memiliki peran kunci dalam menghalangi serangan lawan. Mereka harus cerdas dalam membaca permainan dan menghadang serangan lawan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline