All England tahun ini sempat membuat cemas penggemar bulutangkis tanah air setelah satu per satu pebulutangkis Indonesia gugur. Ganda Putri Greysia Polii/Maheswari yang semula diharapkan memberikan prestasi juga kalah. Bahkan harapan utama Indonesia, Ganda Putera Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Ganda Campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tak sanggup melewati lawan.
Di tengah paceklik kemenangan itu, Ganda Campuran lainnya, Praveen Jordan dan Debby Susanto lolos ke babak semi final setelah mengalahkan unggulan ketiga di perempat final. Di semi final, lawan mereka adalah unggulan pertama, Zhang Nan/Zhang Yulei. Praveen/Debby menaklukkan Juara Dunia sekaligus unggulan pertama itu, dan lolos ke final melawan wakil Denmark.
Seperti harapan seluruh penggemar bulutangkis tanah air, Praveen dan Debby juara.
Usai pertandingan, Debby Susanto mengatakan kunci kemenangan mereka adalah bermain lepas dan tanpa beban. Ke depan, Debby mengatakan ia dan Praveen menganggap seluruh pertandingan sama pentingnya. "Saat menuju panggung penyerahan piala, kita sebenarnya sudah bukan juara lagi dan harus bersiap untuk juara di turnamen berikutnya," kata Debby.
Semoga Praveen dan Debby terus berjaya.
Video Momen Kemenangan Praveen dan Debby
