Lihat ke Halaman Asli

Hukum Mendel

Diperbarui: 25 November 2023   07:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hukum Mendel:

Teori hukum Mendel merujuk pada konsep-konsep dasar dalam pewarisan sifat genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya. Teori ini dikembangkan oleh seorang biologis Austria, Gregor Johann Mendel, pada pertengahan abad ke-19. Mendel melakukan serangkaian eksperimen pada kacang polong (Pisum sativum) dan mengamati pewarisan beberapa sifat tertentu dalam tanaman tersebut. 

Hukum Mendel juga sebagai dasar teori persilangan pada tumbuhan, mulai dari persilangan Monohibrid yaitu persilangan dnegan satu sifat berdeda, persilangan dihibrid yaitu persilangan dengan dua sifat berbeda dan persilangan resiprok, yaitu persilangan dimana gamet betina dan gamet jantan dipertukarkan sehingga menghasilkan keturunan yang sama, dari hokum Mendel ini nantinya banyak muncul penyimpangan semu dari hukum ini sendiri, seperti interaksi gen, polimeri, kriptomeri, epistasis-hipotasis dan lainnya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline