Lihat ke Halaman Asli

Dennise Sihombing

Fulltime Blogger

Pelakor Ternyata Tren Wanita "Zaman Now"

Diperbarui: 24 Januari 2018   09:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto: pixabay.com

              

Masih ingat artis JD yang dilabrak belum lama ini oleh anak pria yang jadi kekasihnya. Beritanya menjadi viral karena yang melabrak anak dari si pria tersebut. Emosi si anak tak terkendali. Saat di pusat perbelanjaan si anak dengan sigap menjambak rambut JD. Benar-benar dipermalukan.Ia tidak rela ayahnya berbagi cinta dengan wanita lain. 

Namun sangat miris si bapak yang notabene adalah ayah anak tersebut bukannya membela malah memaki anaknya.Setelah peristiwa itu JD bukannya kapok jadi Pelakor tetapi hubungannya makin lengket. 

Ada lagi berita yang juga jadi viral anak SMA  di Medan yang menjadi Pelakor. Tanpa malu anak SMA ini tidak menutupi wajahnya ketika di ekspos media.Dan berani memamerkan kemesraannya dengan suami orang di sosmed. Entah apa yang ada dalam pikiran anak itu. Baginya ada kepuasan tersendiri ketika pria itu meninggalkan istrinya dan berada dalam pelukkannya

Sumber foto:pixabay.com

               

Bagi wanita Pelakor urat malunya sudah putus. Walaupun dipermalukan di depan umum tetapi hubungan tetap jalan terus. Apalagi dia dibela.

Tidak sedikit pria yang berselingkuh ketika anak / istrinya protes malah tidak menolong justru posisi si wanita selingkuhan dilindungi. Hal ini semakin membuat si "perempuan selingkuhan" besar kepala.

Saat ini wanita penyuka laki orang dikenal dengar PeLakOr alias Perebut Laki Orang. Saya punya teman Resty namanya masih gadis namun usianya sudah maturr 35 tahun. Herannya selama ini dia tidak pernah pacaran sama single selalu sama suami orang. 

"Justru disitu challengenya!"

"Hah gila luh. Ngapain sih ngelakonin pacaran sama suami orang!"

"Selain challenge ada sensasi tersendiri ketika gue pacaran sama suami orang. Ngeri-ngeri sedap tau!"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline