Lihat ke Halaman Asli

raden kuswanto

saya hanya seorang yang mencoba menggambar apa yang ada di kepala saya dengan huruf, kata dan kalimat

Balada: Menemani Akal Memilih Tuhan

Diperbarui: 27 Januari 2021   14:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Akal             : "Mas Kus, tuhan sudah jelas ada. Kemudian kemana kita harus mencarinya?"

Mas Kus       : "Kenapa harus dicari Kal? Bukankah sudah banyak pilihan akan tuhan di sekitar kita."

Akal             : "Lalu Bagaimana kita tahu jika tuhan pilihan kita itu adalah tuhan yang benar?"

Mas Kus       : "Ya, kita harus mengujinya?"

Akal             : "Mengujinya? Memang tidak apa-apa Mas? Tidak kuwalat gitu?"

Mas Kus       : "Tentu saja tidak apa-apa. Tuhan yang sesungguhnya akan sangat senang jika kita melakukannya."

Akal             : "?!,?!,?!"

Mas Kus       : "Kenapa kamu tidak langsung memilih saja?"

Akal             : "Dari mana kita harus mulai memilih?"

Mas Kus       : "Ya, yang tampak oleh mata kita!"

Akal             : "Ok, jika tuhan itu berwujud manusia, bagaimana cara kita mengujinya?"

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline