Lihat ke Halaman Asli

Nikkei dan HangSeng Tertekan

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13905353962134491153

Nikkei

[caption id="attachment_17857" align="aligncenter" width="747" caption="Trading Online Emas Indonesia"][/caption]

Trading Forex – Nikkei berada di bawah tekanan yang cukup kuat. Indeks menguji support 15390 saat artikel ini ditulis. Tekanan bearish akan menjadi semakin kuat jika support tersebut tembus, sehingga berpotensi akan menekan Nikkei lebih rendah lagi hingga kisaran 15253-15100.

Di sisi lain, perhatikan bahwa stochastic dan CCI 1 jam memperlihatkan indikasi jenuh jual. Maka dari itu, sebagai skenario alternatif, waspadai kemungkinan pullback. Perhatikan area resistance di kisaran 15612-15748 untuk mencari konfirmasi sinyal bearish dengan potensi target di kisaran 15527-15390.

Bias intraday akan berubah menjadi bullish jika resistance 15748 tembus. Jika itu terjadi, Nikkei kemungkinan akan kembali menguat mengincar kisaran 15833-15970.

HangSeng

[caption id="attachment_17856" align="aligncenter" width="747" caption="Trading Online Emas Indonesia"][/caption]

HangSeng juga berada di bawah tekanan. Indeks menguji support 22592 saat artikel ini ditulis. Tekanan bearish akan menjadi semakin kuat jika support tersebut tembus, sehingga berpotensi akan menekan HangSeng lebih rendah lagi hingga kisaran 22456-22304.

Di sisi lain, perhatikan bahwa stochastic dan CCI 1 jam memperlihatkan indikasi jenuh jual. Maka dari itu, sebagai skenario alternatif, waspadai kemungkinan pullback. Perhatikan area resistance di kisaran 22880 untuk mencari konfirmasi sinyal bearish dengan potensi target di kisaran 22728-22592.

Bias intraday akan berubah menjadi bullish jika resistance 22880 tembus. Jika itu terjadi, Nikkei kemungkinan akan kembali menguat mengincar kisaran 23032-23168.

[caption id="attachment_307957" align="alignnone" width="121" caption="Trading Online Emas Indonesia"][/caption]

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline