Gadisku, sungguh engkau cantik jelita.
Matamu di balik kedipanmu laksana pusaran air laut.
Rambutmu berkibar seperti ombak di laut.
Gigimu putih cemerlang laksana mutiara.
Bibirmu merekah bagaikan mawar merah.
Pipimu seperti belahan buah delima.
Lehermu jenjang menjulang bak menara gading,
O, gadis manis, anggun benar cara berjalanmu.
Lekuk tubuhmu seindah patung bidadari karya seniman Yunani.
Hai yang jelita di antara wanita?
Bagai berlian diantara kerikil begitulah engkau di antara para putri.