Lihat ke Halaman Asli

Filsafat Pendidikan Perennialisme dan Tokoh-tokohnya

Diperbarui: 29 Mei 2020   10:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Oke manteman kita akan lanjutkan membahasa tentang aliran pendidikan yang selanjutnya yaitu aliran perennialisme. Apa sih perennialisme itu? Siapa saja tokohnya?

Pengertian Perennialisme

Kata perennialisme sendiri berasal dari kata "perenial" yang artinya abadi,juga bisa diartikan tiada akhir. Aliran ini berpendapat bahwa nilai-nilai kultural masa lampau harus menjadi dasar dari sebuah pendidikan. 

Aliran perennialisme ini mengambil jalan regresif yaitu kembali pada masa Yunani Kuno dan abad pertengahan tentang nilai dan prinsip dasar yang menjiwai pendidikan.

Ada beberapa cara mudah untuk mengenali aliran ini,yaitu: 

1. Aliran perennialisme cenderung mengambil jalab regresif.

2. Aliran perennialisme berpendapat bahwa realita itu mengandung tujuan.

3. Aliran perennialisme ini beranggapan bahwa belajar merupakan sebuah latihan dan disiplin mental.

4. Aliran perennialisme menganggap bahwa kenyataan tertinggi itu berada dibalik alam yang penuh kedamaian dan transendental.

Tokoh-tokohnya

1. Robert M. Hutchins

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline