Lihat ke Halaman Asli

Erni Purwitosari

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Mari Jelajah Museum Penerangan

Diperbarui: 29 Maret 2022   20:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu sudut di Museum Penerangan (dokpri)

Museum. Apa yang terlintas dipikiran begitu mendengar kata Museum? 

Beragam. Ya, bermacam-macam pendapat yang terlontar. Dulu sewaktu masih mengajar di sekolah, anak-anak murid tidak terlalu tertarik saat akan diadakan acara jalan-jalan ke museum.

"Jangan ke museum, Bu. Seram."

"Tidak menarik."

"Apa yang dilihat."

Butuh story telling yang bagus dan terus-menerus untuk membuat mereka tertarik jalan-jalan ke museum. Pada waktu itu anak-anak jadi tertarik dan antusias. Entah kini. Setidaknya saya sudah mengedukasi mereka.

Begitu juga ketika saya menjadi pemandu wisata di  sebuah sekolah. Memandu anak-anak melihat beberapa museum di Jakarta. Selama diperjalanan mereka bertanya segala hal tentang museum yang akan dikunjungi.

"Ada apa saja di sana, Bu?"

"Kita boleh turun ke bawah tanah?

"Seram enggak, Bu?"

Seram dan mau lihat apa di museum opini yang banyak terlontar. Saya tidak menyalahkan mereka. Mungkin tidak pernah diajak jalan-jalan ke museum oleh keluarganya. Mungkin juga kurang membaca tentang apa dan bagaimana museum. Sehingga benar-benar tidak tahu apa-apa tentang museum.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline