Lihat ke Halaman Asli

Pendidikan Lingkungan Membangun Kesadaran Dari Lingkungan Sekitar

Diperbarui: 25 Desember 2024   12:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan Lingkungan: Membangun Kesadaran untuk Menjaga Bumi dari Lingkungan Terdekat

Lingkungan adalah bagian integral dari kehidupan manusia. Namun, seiring dengan perkembangan zaman, kerusakan lingkungan semakin sulit dihindari. Dalam menghadapi tantangan ini, pendidikan lingkungan menjadi kunci untuk membangun kesadaran dan tindakan nyata dalam menjaga bumi. Hal ini dimulai dari hal-hal kecil di sekitar kita.

Mengapa Pendidikan Lingkungan Itu Penting?

Pendidikan lingkungan adalah proses pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran, dan keterampilan individu dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Ada beberapa alasan mengapa pendidikan lingkungan penting, terutama di tingkat masyarakat:
1.Meningkatkan Kesadaran
Banyak orang tidak menyadari dampak kecil dari aktivitas sehari-hari, seperti membuang sampah sembarangan atau penggunaan plastik sekali pakai.
2.Membangun Kebiasaan Baik
Pendidikan lingkungan dapat menanamkan kebiasaan positif, seperti memilah sampah, menghemat air, dan menanam pohon.
3.Menjaga Keseimbangan Ekosistem
Dengan pemahaman yang lebih baik, masyarakat dapat ikut serta menjaga ekosistem, baik di desa maupun di kota.

Cara Menerapkan Pendidikan Lingkungan di Lingkungan Sekitar

Pendidikan lingkungan tidak selalu harus dilakukan di ruang kelas. Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengajarkannya dalam kehidupan sehari-hari:

1. Memulai dari Rumah

Pendidikan lingkungan dimulai dari keluarga. Orang tua dapat mengajarkan anak-anak untuk:
•Memilah sampah menjadi organik dan non-organik.
•Mengurangi penggunaan plastik.
•Menghemat penggunaan listrik dan air.

2. Program di Sekolah

Sekolah memiliki peran besar dalam memberikan pendidikan lingkungan. Beberapa program sederhana yang dapat diterapkan, antara lain:
•Membuat kebun sekolah.
•Mengadakan lomba daur ulang sampah.
•Edukasi tentang bahaya limbah plastik bagi lingkungan.

3. Kegiatan di Masyarakat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline