Lihat ke Halaman Asli

Keloid, Jerawat dan Luka Diabetes Sembuh dengan Teripang Hewan Laut

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manfaat Hewan Teripang Laut Untuk Kesehatan Tahukah Anda Tentang Manfaat Teripang Laut ? Sebelum kami memberikan sebuah pertanyaan yang telah disebutkan diatas, sebaiknya kita kenali dulu apa itu sebenarnya hewan teripang. Hewan teripang laut merupakan hewan yang hidup di dasar laut, biasa dikenal dengan Teripang (Sea Cucumber) atau istilah di Malaysia disebut Gamat, di China Hoi Som. Teripang bergerak lambat, hidup pada dasar substrat pasir, lumpur pasiran maupun dalam lingkungan terumbu. Hewan teripang masuk kedalam komponen penting dalam suatu tantai makanan diterumbu karang dan ekosistem asosianya pada berbagai tingkat struktur pakan. Hewan teripang ini berperan sebagai pemakan deposit dan pemakan suspensi. Diwilayah Indo-Pasifik, pada daerah terumbu yang tidak mengalami tekanan eksploitasi, kepadatan teripang bisa lebih dari 35 ekor/m2, dimana setiap individunya bisa memproses 80 gram berat kering sedimen setiap harinya. Beberapa spesies teripang yang mempunyai nilai ekonomis penting, diantaranya teripang putih (Holothuria scabra), teripang koro (Microthele nobelis), teripang pandan (Theenota ananas), teripang dongnga (Stichopu ssp), dan berbagai jenis teripang lainnya.Mari kita kembali ke pembahasan utama yaitu mengenai manfaat teripang. Teripang/Gamat telah digunakan secara turun temurun sejak 500 tahun yang lalu, terutama untuk pengobatan luka dan persalinan. Zat aktif gamapetida mudah diserap oleh tubuh baik melalui pencernaan maupun kulit, karena memiliki berat molekul yang kecil. Penyerapat dari pencernaan akan diedarkan keseluruh tubuh melalui aliran darah dan segera masuk ke sel-sel jaringan organ tubuh. Selanjutnya gamapedia akan meransang sel-sel jaringan yang mengalami kerusakan untuk melakukan perbaikan sendiri (regenerasi) menjadi sehat & berfungsi normal kembali. Berdasarkan hasil penelitian diberbagai Universitas di seluruh dunia, ditemukan bahwa teripang/gamat emas sangat berkhasiat sebagai obat serbaguna dan antiseptik tradisional. Teripang/gamat kaya akan grow factor sehingga dapat memperbaiki sel-sel rusak. kandungan protein hingga 82% dan asam lemak essensial mujarab memperkuat sel hati untuk mengeluarkan antibiotik. Karena itu juga teripang/gamat kerap disebut Imunomodulator. Lantaran kandungan kologen yang tinggi, teripang atau gamat ampuh melakukan regenerasi sel secara singkat.Penyakit degeneratif yaitu penyakit yang ditandai dengan penurunan fungsi organ yang diakibatkan adanya kerusakan sel-sel jaringan yang luas, dengan kemampuan yang dimiliki teripang/gamat untuk memacu regenerasi sel yang tinggi maka teripang/gamat dapat berfungsi mencegah dan membantu mempercepat penyembuhan berbagai macam penyakit. Penelitian mengungkapkan, teripang/gamat pada konsentrasi 50 mikrogram menggumpalkan dan menghadang sel kanker. oleh sebab itu pengidap kanker banyak yang berharap pada teripang/gamat. Terdapat beberapa macam penyakit yang bisa ditangani oleh hewan teriang yang satu ini diantaranya adalah :

  • Keloid
  • Jerawat
  • Luka Diabetes
  • Jantung Koroner
  • Kencing Manis & Luka Gangren
  • Kanker (Tumor)
  • Gagal Ginjal
  • Chirosis Hepatis
  • Asam Urat
  • Rhematik
  • Wasir
  • Esteoporosis (Pengeroposan Tulang)
  • Alergi Saluran Pernafasan (Bersin, Filek, Sinusitis, Asma)
  • Alergi Kulit (Aksim, Gatal)
  • Darah Tinggi
  • Darah Rendah
  • Kolesterol
  • Penyempitan Pembuluh Darah
  • Penurunan Fungsi Liver
  • Rambut Rontok
  • Pembesaran Prostat
  • Dll.

Perlu anda ketahui bahwa didunia yang sangat luas ini terdapat kurang lebih 1000 spesies teripang/gamat, namun yang bisa dijadikan bahan makanan hanyalah tidak lebih dari 40 spesies saja. Satu diantara teripang yang dapat dikonsumsi dan memiliki nilai pengobatan tradisional yang tinggi dan istimewa adalah teripang emas . Teripang emas/gamat emas ini mengandung gizi yang cukup banyak seperti protein, mineral, omega 3, dan bio active element. SUMBER

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline