Ngabuburit seru tetap bisa dilakukan meski di rumah saja lho. Caranya dengan memanfaatkan aplikasi yang ada di ponsel kita. Bukan hanya untuk memburu keseruan, melainkan juga manfaatnya. Berikut beberapa aplikasi favorit yang bisa dijadikan referensi sembari menunggu waktu berbuka puasa.
Aplikasi Membaca dan Menulis Online
Kolom sastra kompas.id, sumber dokpri
Bagi sebagian besar orang, membaca adalah suatu aktivitas yang menyenangkan untuk dilakukan. Selain bisa mengisi waktu luang, membaca menjadi kegiatan untuk terus menambah wawasan. Seiring dengan berkembangnya teknologi, aktivitas membaca kini juga bisa dinikmati secara online. Banyak aplikasi yang berisi kumpulan novel, majalah hingga surat kabar yang bisa diunduh secara gratis ataupun berbayar.
Kompas.id, aplikasi ini merupakan inovasi digital dari harian Kompas. Kompas.id menyediakan fitur berlangganan dan juga bebas akses. Dimana fitur berlangganan mengharuskan penggunanya membayar sejumlah nominal sesuai paket yang dipilih. Jika fitur bebas akses atau gratis bisa mengakses berita tertentu hanya dengan registrasi saja.
Saya senang menggunakan aplikasi ini, selain bisa membaca berita populer, kompas.id juga menyediakan kolom sastra. Bagi yang gemar menulis cerita pendek, bisa juga mengirimkan ide tulisan melalui email. Biasanya akan ada proses seleksi. Jika dimuat akan ada pemberitahuan melalui email.
Bagi yang gemar membaca buku seperti novel, aplikasi anak bangsa kwikku bisa dicoba. Tersedia beragam genre di aplikasi tersebut, tinggal pilih saja. Sedangkan untuk aplikasi kwikku cukup registrasi saja kita sudah bisa mulai menulis.
Aplikasi media sosial
my new instagram, sumber dokpri
Aplikasi lain yang bisa mengisi waktu ngabuburit adalah media sosial. Zaman modern seperti sekarang, hampir semua orang mengerti dan menggunakan media sosial, baik itu untuk hiburan, bisnis maupun untuk hal penting lainnya. Melalui aplikasi media sosial kita bisa mendapatkan banyak informasi dan berita unik yang menarik untuk dibaca, tetapi kembali lagi pada tujuan masing-masing individu dalam menggunakan media sosial. Tapi harus diingat untuk selalu bijak menggunakan media sosial, dan berhati-hati jangan sampai media sosial justru mengurangi pahala puasa kita.
Saya biasanya menggunakan instagram dan twitter untuk berbagi gagasan, berbagi banyak hal yang terkait dengan kegiatan menulis. Menggunakan direct message instagram dan twitter juga digunakan untuk bersilahturahmi dengan teman lama dan keluarga jauh, sekedar bertanya kabar, bertukar cerita tentang kegemaran.