Lihat ke Halaman Asli

Habib Nur Rahmatullah

Saya masih pemula

Semarang: Lebih dari Sekadar Kota Atlas, Ini Wisata Wajibnya!

Diperbarui: 3 Januari 2024   19:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

warakngendog.com

Semarang, ibu kota Jawa Tengah, tak sekadar kota transit bagi para pelancong. Di balik julukan Kota Atlas, Semarang menyimpan pesona wisata yang beragam dan siap memikat hati siapapun. Dari jejak sejarah kolonial hingga panorama alam memukau, kota ini menawarkan pengalaman yang tak terlupakan.

1. Lawang Sewu: Tembus Waktu ke Era Kolonial

heritage.kai.id

Lawang Sewu, sang "Seribu Pintu," tak hanya ikon kota, tapi juga saksi bisu sejarah Semarang. Bangunan bergaya Indo-Gothic ini dulunya kantor pusat perusahaan kereta api Belanda, kini menjadi museum yang mengisahkan masa kolonial. Jelajahi lorong-lorong berlantaikan tinggi, intip ruang kerja tempo dulu, dan saksikan panorama kota dari balkon megah.

2. Kota Lama: Jejak Kolonial yang Berkisah

www.goodnewsfromindonesia.id

Masuki Kota Lama, berarti melangkah ke masa lampau. Bangunan-bangunan tua bergaya Eropa berbaris rapi, membisikkan kisah kolonial. Kafe-kafe vintage bermunculan, padu padan dengan toko souvenir dan galeri seni. Jajal naik becak menyusuri jalanan berbatu, nikmati senja di Tugu Muda, atau berburu foto Instagramable di Gereja Blenduk.

3. Sam Poo Kong: Harmoninya Tionghoa dan Jawa

www.tiket.com

Laksamana Cheng Ho, penjelajah legendaris Tiongkok, turut meninggalkan jejak di Semarang. Klenteng Sam Poo Kong, berdiri kokoh sejak abad ke-15, memadukan arsitektur Tionghoa dan Jawa dengan indah. Pagoda tujuh tingkat menjulang tinggi, patung Laksamana Cheng Ho berdiri gagah, dan halaman klenteng dipenuhi suasana khusyuk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline