Program KKN Satgas Covid-19 UAD Unit I.C.2 sudah berlangsung sejak tanggal 14 April 2022 dengan arahan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) ibu Rokhmayanti, S.KM.,M.PH Dosen Kesehatan Masyarakat UAD. Saat Ramadhan 1443 H fokus program kerja KKN I.C.2 melakukan berbagai macam kegiatan keagamaan bersama masyarakat Rw 12 Nitikan, Sorosutan, Kec. Umbulharjo, Yogyakarta. Program yang setiap hari berjalan adalah pendampingan TPA (Taman Pendidikan Al- Qur’an), tarawih dan tadarus. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Al-Ishlaah sebulan penuh. Setelah Ramadhan kegiatan TPA tetap akan berjalan, namun berpindah tempat pelaksanaannya.
Setelah Idul Fitri 1443 H Kelurahan Sorosutan kembali menyelenggarakan tradisi Syawalan setiap tahun merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan yang Maha Esa atas keselamatan dari segala mara-bahaya. Acara syawalan tersebut sekaligus menjadi momen yang tepat untuk membuka kembali kegiatan TPA yang akan dilaksanakan dirumah Tahfidz sebagai tempat pembelajaran yang baru. Pembukaan TPA ini dilaksanakan pada hari Selasa, 17 Mei 2022. Acara dimulai pada pukul 18.00 WIB, dengan mengundang masyarakat setempat, tokoh agama, serta para mahasiswa KKN Relawan Satgas Covid I.C.2 Universitas Ahmad Dahlan.
Acara tersebut dibuka oleh Bapak Widodo selaku Ketua RT 47 dan beberapa sambutan berikutnya dari tokoh agama serta masyarakat setempat. Setelah acara sambutan dilanjutkan dengan acara pengenalan dan pengakraban bersama anak-anak. Jadwal TPA ditetapkan pada hari senin, selasa, rabu dilakukan setelah sholat magrib hingga selesai. Anak -anak terlihat sangat antusias dengan adanya pembukaan acara TPA ini lagi, mengingat sudah 2 minggu mereka tidak mengaji lagi. Setelah acara pembukaan selesai, semua melaksanakan sholat isya berjamaah di rumah Tahfidz tersebut. Setelah sholat dan acara selesai, semua yang hadir makan bersama-sama dan dilanjutkan dengan penutupan acara.
Masyarakat setempat berharap dengan adanya Tahfidz Qur'an ini, anak-anak bisa menjadi pribadi yang lebih baik di masa pertumbuhan mereka dengan mempelajari Al-Qur'an dan ilmu-ilmu yang terdapat didalam Al-Qur'an. tidak hanya itu, anak-anak juga bisa lebih mengenal satu sama lain dan menciptakan hafidz-hafidz penghapal Al-Qur'an serta dengan ada nya Tahfidz Qur'an ini sehingga bisa terbentuk lingkungan yang positif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H