Lihat ke Halaman Asli

Peran Biosurfaktan Mengatasi Tumpahan Minyak di Laut

Diperbarui: 31 Agustus 2023   21:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Biosurfaktan adalah surfaktan yang bidegredable yang bisa didapat dari tumbuhan, misalnya jerami dan tebu. Prinsip kerja biosurfaktan dalam mengatasi tumpahan minyak di laut adalah dengan mengurangi tegangan permukaan antara minyak dan air, sehingga memudahkan minyak untuk terdispersi dan terurai secara alami oleh mikroorganisme di laut. 

Di sini biosurfaktan akan membentuk misel, yaitu molekul-molekul surfaktan mengelilingi tetesan minyak dalam air. Misel ini dapat meningkatkan kemampuan mencerna minyak membentuk butiran-butiran kecil dalam air yang kemudian dapat lebih mudah diurai oleh mikroorganisme atau dipisahkan dari lingkungan laut. Kemampuan Ini membantu mengurangi dampak negatif tumpahan minyak terhadap lingkungan laut dan makhluk hidup di dalamnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline