Lihat ke Halaman Asli

Sedikiiii..it Saja, Bisa Ga Ya..

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Beberapa waktu lalu kumembaca tentang rendahnya tingkat zakat dan sedekah muslim Indonesia. Hehehe, sangat tertohok.. Karena jujur, kadang aku juga suka luping untuk membersihkan harta yang telah kuperoleh. Kadang juga suka ngedumel kalo ada pengamen/pengemis yang nyamperin. Ah, masih muda gitu enak-enak aja dia ngemis.. Ah, ga mau ngasih ke anak jalanan, ntar mereka jadi ketagihan, ga mau sekolah karena dah kenal duit. Ntar orang tuanya ga mau kerja karena manfaatin mereka.

Salah seorang teman kemudian mengingatkan, halah wong cuma mo ngasih recehan saja pilih-pilih amat. Ketemu orang minta-minta juga ga sering, ga nyampe 100x sehari. Ga sebanding dengan rizki yang Allah berikan pada kita. Jadi mbok ya jangan pilih-pilih. Allah saja ga pernah pilih-pilih kasih ngasih rezeki ke umatnya. Orang yang kita anggap sombong, tetap juga diberi-Nya rizki, kadang malah jauh lebih banyak daripada rizki yang diberikan pada kita yang merasa lebih baik daripada orang itu. Jadi mbok ya nyontoh sifat pemurahnya Allah. Kalo mo ngasih ya ngasih saja. Ikhlas, jangan dikasih embel-embel, gimana kalo duit tu dipake mabok, madat dsb. Tugas kita tu cuma ngasih. Jika uang sudah beralih di tangannya, apakah akan dipergunakan untuk kebaikan atau kejahatan itu adalah tanggung jawabnya pada Allah. Bukan urusan kita lagi.

Huks, gitu ya.. Kira-kira bisa ga ya, aku meniru kemurahan Allah itu, meski sedikiiiiiit saja. Bisa ga ya, aku ikhlas dalam berbagi, tanpa embel-embel bagaimana jika.. Bisa ga ya, aku ringan memberi, tanpa syak wasangka..




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline