Lihat ke Halaman Asli

Dedy Brian Ericson

Aviation Security Inspector at DGCA Indonesia

Penggunaan RACI Pada Manual Keamanan Penerbangan Bandar Udara

Diperbarui: 4 November 2024   09:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Airport SMS Framework -- ENAC

ACCOUNTABILITY DAN RESPONSIBILITY, APA BEDANYA?

Pada pengelolaan sistem keamanan penerbangan, pembagian peran dan tanggung jawab merupakan salah satu faktor yang penting dalam pelaksanaan operasional penerbangan yang efektif dan efisien. Hal ini dapat dilihat dengan adanya critical element dalam metode audit keamanan penerbangan, yaitu critical element 2 (CE-2) mengenai kewenangan dan tanggungjawab.

Salah satu tools yang dapat dipergunakan yaitu RACI matrix. RACI matrix merupakan matriks yang berfungsi untuk memberikan panduan terkait siapa yang harus melakukan tugas, siapa yang bertanggungjawab, siapa yang perlu diberikan masukan, siapa yang perlu diberikan informasi. Sehingga tools ini memperjelas dan mengomunikasikan peran serta tanggung jawab dalam sebuah tim atau organisasi.

"RACI" terdiri dari empat peran utama yang dimainkan oleh setiap individu dalam proses tugas atau proyek, yang merupakan singkatan dari:

  • Responsible (bertanggung jawab), yang berarti orang/tim yang bertanggungjawab melaksanakan tugas/proyek.
  • Accountable (penanggung jawab), yang berarti orang/tim yang bertanggungjawab penuh atas keseluruhan tugas.
  • Consulted (konsultasi), yang berarti orang/tim yang perlu dikonsultasikan sebelum tugas dilaksanakan.
  • Informed (diberi informasi), yang berarti orang/tim yang perlu diberitahun hasil dari tugas tersebut.

Yang perlu ditekankan dalam penggunaan RACI matrix adalah perbedaan antara responsibility dan accountability. Responsibility merujuk pada fungsi atau kegiatan yang dapat didelegasikan, sedangkan accountability adalah kewajiban yang tidak dapat didelegasikan (tanggung jawab penuh). Setiap tugas hanya boleh memiliki satu orang yang accountable, sementara responsibility dapat didelegasikan kepada lebih dari satu orang.

Penggunaan RACI Matrix dapat diterapkan dalam sistem keamanan penerbangan, termasuk keamanan bandar udara. Berikut adalah contoh penerapan RACI Matrix pada program keamanan penerbangan bandar udara. Contoh ini diambil dari CE-2 Audit Checklist Keamanan Bandar Udara dan struktur organisasi Bandar Udara Gusti Sjamsir Alam.

Struktur Organisasi Bandar Udara Gusti Sjamsir Alam

Penggunaan RACI Matrix pada system keamanan penerbangan tersebut sebagai contoh bahwa RACI Matrix dapat membantu memperjelas peran dan tanggung jawab dalam sistem keamanan. Hal ini juga membantu setiap shareholder memahami tugas secara lebih efektif dan mengurangi kesalahpahaman. Pada akhirnya, pembagian tugas dan tanggungjawab dengan RACI Matrix yang jelas dapat meningkatkan kualitas dan keamanan penerbangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline