Lihat ke Halaman Asli

Dedi Mursadi

Mahasiswa PBSI FIP UMJ

Peluncuran Buku Risalah Digital, Bentuk Karya Nyata IMM DKI Jakarta Merawat Literasi

Diperbarui: 29 Juni 2024   23:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi 

Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Jakarta telah melakukan peluncuran satu karya buku yang berjudul "Risalah Digital: Narasi Reflektif Merespon era kekinian" di Auditorium Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta, Kamis (27/6/2024).

Agenda peluncuran buku ini diinisiasi oleh bidang Riset Pengembangan dan Keilmuan (RPK) DPD IMM DKI Jakarta. Dalam acara tersebut dihadiri perwakilan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia yaitu Wisma Aji sebagai Tim Literasi Digital untuk Kelompok Masyarakat, Bapak Dr. Septa Chandra S.H, M.H sebagai Bidang Hukum dan Advokasi Koornas FOKAL IMM yang juga sekaligus sebagai Wakil Rektor IV Universitas Muhaamadiyah Jakarta.

Kegiatan tersebut dibuka secara simbolis dengan pemberian buku oleh Ketua Umum DPD IMM DKI Jakarta, Ari Aprian Harahap kepada Wisma Aji, Septa Chandra, dan para peserta penulis buku.

Muhammad Ikhlas Prayogo, Sekretaris Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan DPD IMM DKI Jakarta menyampaikan pihaknya akan membuat buku antologi yang melibatkan kader-kader IMM DKI Jakarta dan survei untuk mengetahui intelektual dan meninjau arah gerakannya.

"Selama acara pra musyda ini kita akan buat buku lagi, dan kita dari tim RPK sudah membuat suatu observasi kader-kader seluruh DKI, jadi kita ingin tahu terkait sudah sejauh mana intelektual kader IMM DKI hari ini, arahnya mau dibawa kemana. Insya Allah dari bidang RPK akan membuat suatu pedoman atau survei kecil dan nantinya bakal kita luncurkan ketika musyda juga," ucap Prayogo.

Ketua Umum DPD IMM DKI Jakarta yang sering disapa Ari dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa agenda ini merupakan bentuk jawaban dari tagline DPD IMM DKI Jakarta yaitu Ikhtiar Merawat Nalar.

"Ikhtiar Merawat Nalar tentu bukan hanya jargon atau tagline yang digaungkan semata, namun bukti nyata bahwa IMM DKI Jakarta mampu menjawab dan menjaga budaya intelektualnya dengan menulis dimana yang biasanya IMM Jakarta cukup dikenal dengan intrik-intrik politik namun budaya-budaya intelektual seperti menulis buku juga perlu dibudayakan," ujar Ari.

Selain itu Bidang Hukum dan Advokasi Koornas FOKAL IMM, Septa Chandra dalam sambutannya mengapresiasi positif dan mengucapkan selamat kepada seluruh kontributor dalam penulisan buku Risalah Digital.

"DPD IMM DKI Jakarta menunjukkan kualitasnya dengan meluncurkan pemikiran daripada kader-kader IMM DKI Jakarta. Nah itu, aksi konkret juga, aksi nyata juga. Jadi bukan hanya berilustrasi, bukan hanya bernarasi dengan kata-kata, tapi dibuktikan dengan aksi nyata dengan menulis itu," ujar Septa.

Septa pun menambahkan dengan memberikan ucapan selamat kepada para kontributor dalam buku tersebut.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline