Lihat ke Halaman Asli

Tanda-tanda Datangnya Dajjal

Diperbarui: 26 Juni 2015   07:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock



"Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka,
Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi
yang akan mengatakan kepada mereka
bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami."
(an-Naml:82).

Gerakan zionisme Dajal tidak hanya menguasai perekonomian dan moneter dunia, namun juga menguasai teknologi dan jaringan spionase global. Mereka juga "menyusup" ke dalam bidang agama, moral, dan budaya. Mereka memanfaatkan celah-celah dogmatis yang bisa ditafsirkan sedemikian rupa, serta membuat penafsiran Alkitab sesuai keinginannya. Bahkan, menyisipkan kebohongan dan khayalan-khayalan dengan mengaku-aku bahwa hal itu seakan-akan datangnya dari Allah.

Salah satu bidang agama yang disusupnya adalah menafsirkan datangnya Mesiah serta penentuan waktu akhir dunia. Dalam Alkitab, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, dikisahkan tentang persamaan antara Nabi Ilyas a.s. dan Nabi Isa a.s. Kedua nabi tersebut naik ke langit dan akan turun menjelang "harri Tuhan" (kiamat).

Dalam kitab Injil Perjanjian Lama II Raja-raja 2:11, diterangkan tentang Nabi Ilyas:
"Sedang mereka berjalan terus sambil berkata-kata, tiba tiba datanglah kereta berapi dengan kuda berapi memisahkan keduanya, lalu naiklah Elia ke surga dalam angin badai."

Dalam kitab Injil Perjanjian Lama Maleakhi 4: 5 diterangkan, "Sesungguhnya aku akan mengutus Nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari Tuhan yang besar dan dahsyat itu."

Juga tentang kedatangan kembali nabi Ilyas dapat dibaca pula pada kitab Matius 17:10 dan Lukas l:17.

Di samping harapan akan turunnya kembali Nabi Ilyas (Elia) dan Nabi Isa, berbagai tanda telah dinubuatkan oleh Injil Perjanjian Baru (Wahyu 13) di antaranya:
"Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh, di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat." (Wahyu 13:1).

"Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehdupan dari Anak Domba yang telah disembelih..." (Wahyu 13: 8)

"Yang penting di sini ialah hikmat barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam." (Wahyu 13: 18).

Anda pasti sangat tertarik bila berbicara tentang hari kiamat, yaitu tentang kekacauan, kegetiran, serta ramalan-ramalan tentang nasib manusia. Dan minat Anda tersebut akan terpuaskan bila mendengarkan kisah-kisah tentang ramalan-ramalan serta berbagai penafsirannya, yang didasarkan pada asumsi rasional atau pseudo-rational:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline