Pada suatu hari hiduplah seorang kakak dan adik, mereka berdua tidak memiliki ayah dan ibu. Hidup mereka sebatang kara, pekerjaan kakak adalah pengutip barang bekas dan adik sering membantunya, hasil yang mereka dapatkan 3 sampai 5 ribu perharinya, terkadang mereka tidak mendapatkan uang sama sekali.
Pada suatu hari adik meminta kue dan es krim di hari ulang tahunnya, sedangkan kakak tidak mempunyai uang sama sekali, bahkan untuk makan saja kakak harus bekerja keras, walau begitu kakak tetap berjanji kepada si adik untuk membelikan kue dan es krim di hari ulang tahunnya, si adikpun sangat senang. Esoknya kakak sangat keras untuk mencari uang. Ulang tahun adik tinggal 2 hari lagi, sedangkan kakak dapatkan masih 3 ribu, karena tidak ada barang bekas akhir akhir ini. Besoknya kakak mencari barang bekas lagi dari pagi hingga siang, dan kakak sama sekali tidak mendapatkan barang bekas sedikitpun. Sore harinya kakak kakak sedang pulang tidak dengan sengaja kakak menemukan dompet di jalan, ia melihat kanan dan kiri, lalu kakak membuka dompet itu yang berisi ATM,KTP,dll, kakak mengambil KTP yang berisi tanda pengenal. Ia mencari pemilik dompet itu, tidak dengan sengaja kakak sudah menemukan pemilik dompet itu, ia berkata:
''Maaf pak''
"Apakah ini dompet bapak?'' pemilik itu berkata:
''Ya,itu memang dompet saya''
"Dimanakah engkau mendapatkannya?''
Kakak berkata lagi:
'' Di tengah jalan tadi pak''
Disaat kakak hendak pulang ke rumah, si bapak memanggilnya
''Hey nak,kemarila''
Lalu si bapak mengeluarkan uangnnya, setelah itu si bapak memberikan uangnya kepada si kakak.