Semenjak bergabung dengan Aston Martin awal musim ini, Alonso jadi sering memuji rekan satu timnya Lance Stroll. Alonso sempat Berbagi setingan mobilnya di Baku, menyebut pembalap asal Kanada itu sebagai calon Juara Dunia, bahkan memuji overtake yang Lace buat yang Alonso lihat dari TV di samping lintasan di Miami.
Tapi seperti ada yang aneh dari ke akraban Lace dan Alonso. Di balapan pertama musim ini Alonos tetap memuji Lace walaupun sempat disenggol olehnya. Begitupun musim sebelumnya saat Alonso masih di Alpine, keduanya Crash di GP Amerika di akhir musim kemarin, Alonso tidak melontarkan kritisi keras kepada Lance.
Lace Stroll (kiri) dan Fernando Alonso (kanan) sering terlihat akur di garasi (skysport.com)
Berbeda ketika sedang bertarung dengan Driver lain, seperti dengan Yuki di GP Austia, Lewis di GP Belgia, bahkan rekan satu tim sendiri Ocon di GP Brazil di musim kemarin, Alonso tidak segan segan melontarkan ejekan dan komplain langsung ke radio.
Dari awal karirnya, Alonso bukan Driver yang dikenal suka akur dengan rekan timnya. Kejadian yang paling terkenal adalah cekcoknya dengan Lewis Hamilton di Mclaren yang mengakibatkan keduanya kehilangan gelar juara dari Ferrari Kimi Raikonen.
Dengan mantan rekan tim paling anyarnya, Esteban Ocon, mereka berdua malah lebih sering bertarung dengan sesama seperti di Jeddah dan Brazil.
Jika dihadapi dengan rekan tim dengan skill yang sepadan dan super kompetitif, Alonso sering terlibat di dalam gesekan intra tim seperti dengan Lewis, Ocon, bahkan Massa sebelum tim order Ferrari sendiri turun tangan.
Tapi sebaliknya dengan rekan tim yang lebih melow seperti kimi di Ferrari dan Button di Mclaren atau rekan tim yang ada di bawah skilnya Fernando memang terlihat lebih Friendly.
Selalu Akur dengan Rekan Tim?
Lewis Hamilton (kiri) Fernando Alonso (tengah) Fellipe Massa (Kanan) (www.autoevolution.com)