Mercedes kembali menggunakan The Black Arrows di livery mobil mereka. Mercedes meluncurkan mobil Mercedes W14 berwarna Hitam di hari rabu 15/2/23 kemarin. Seperti tim lainnya yang menambahkan sentuhan hitam carbo fiber di mobil mereka, Mercedes selangkah lebih depan dengan mobil yang Full warna hitam untuk musim 2023.
Setelah musim 2022 yang mengecewakan, Lewis Hamilton dan George Russell berharap kali ini bisa bangkit kembali dengan mobil W14 hitam mereka. Setelah mendominasi selama 8 musim, Mercedes hanya menghasilkan 1 kemenangan di GP Brazil musim 2022 kemarin. Boss Mercedes Toto Wolff, bahakan memajangkan mobil di musim 2022 W13 di ruang resepsi sebagai pengingat kekecewaan di musim tersebut.
Mempertahankan DNA Mercedes
Julukan Silver Arrow sendiri berawal dari tahun 1934. Pada Saat itu ada batas berat mobil Grand Prix di sirkuit Nrburgring sebesar 750kg termasuk ban dan bahan bakarnya. Saat itu mobil Mercedes, Mercedes-Benz W25 sedikit melampaui batas maskimal tersebut dengan 751kg.
Alfred Neubauer selaku manager Mersedes saat itu terpaksa mengelupaskan cat putih dari mobil mereka, memaparkan warna perak (silver) alumunium body mobil. Manfred von Brauchitsch memenagkan balapan tersebut, maka lahir julukan silver arrow Mercedes.
Kembali ke era modern F1, mobil F1 dibuat dari bahan Carbon Fiber yang berwarana Hitam. Salah satu alasan mengapa Mercedes memilih warna hitam adalah mengurangi berat mobil mereka, dengan mengurangi cat sehingga memperlihatkan waran hitam carbon fiber.
Sama seperti tujuan awal dari lahirnya Julukan Silver Arrow, Mercedes hitam ini juga dalam upaya mengurangi berat mobil dengan menghilangkan cat. Tapi karena mobil f1 modern terbuat dari Carbon Fiber yang berwarna hitam bukan alumunium yang berwarna silver maka warna hitam lah yang dipilih.
Mempertahankan Konsep Zero pod
Selain Ferrari dan Haas, tim lain mengadopsi konsep 'down wash' side pod Red Bull. Semetara itu Mercedes kembali mempertahankan konsep 'zero pods' menghilangkan sidepod yang biasanya ada di samping mobil f1.
Tapi terlihat dari gambar yang Mercedes bagikan sidepods mobil mereka sedikit lebih besar dari musim kemarin. Dan mungkin Mercedes sudah menyempuranakan konsep yang mereka buat saat revolusi aerodinamika mobil F1 musim 2022. Walau banyak Fans yang menilai banyak flaw dari konsep ini Mike Eliott Direktur teknikan Merecedes berkomentar:
"Saya pikir tahun lalu kami terkadang mempertanyakan diri sendiri dan bertanya, 'apa kita membuat kesalahan bersar? apa kita harus merubah konsep dasar yang kita lakukan?' tapi saya pikir kita tahu kalau kita merombak dan mulai dari awal lagi, kita akan mulai jauh dari belakang (tim lain)"