"Mulan..?", Tanya Mimi
"Iya, cerita seorang pejuang wanita dari China itu..., tapi diplesetin jadi Wulan....gimana? Setuju?", Tanya Amir.
"Boleh juga..lalu yang buat cerita siapa?", tanya Mimi lagi
"Ah itu gampang kita punya cerpenis ternama...Tiwi."
"Hah, aku?", kata Tiwi.
"Iya gak masalah kan?"
"Ehmm..ceritanya lucu atau serius ni?", tanya Tiwi
"Ya, campur-campurlah, biar gak bosen. Gimana semuanya? Setuju gak?"
"Setuju!"
Mulan, wah seru tuh buat dijadikan drama. Aku teringat lagi dramaku tahun lalu, aku jadi pangerannya Cinderella. Hah, pengalaman yang tak terlupakan, harus pura-pura jadi pacar si Cinderella, Chika. Beruntung sekarang aku tak sekelas lagi dengan dia.
Siang itu matahari bersinar lumayan terik. Aku belum pulang, aku masih ada intensif tambahan di sekolah. Sebelum intensif, aku dan teman-teman main bola dulu di lapangan.