Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya berupaya Meningkatkan Daya Tarik Petis Kupang Senipa Lewat Strategi Logo & Kemasan
Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya NR 05 SUB 08, membantu meningkatkan daya tarik Petis Kupang Senipa melalui logo dan kemasan baru
(11/05/24) Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya NR 05 SUB 08,melakukan Kuliah Kerja Nyata di Desa Balonggabus ,Candi,Sidoarjo,Jawa Timur.
berdasarkan hasil survei yang kami lakukan kami bertemu UMKM Petis Kupang Senipa yang menarik perhatian kami ,seperti kita ketauhi Petis merupakan makanan / saus khas dari Sidoarjo yang biasa dicampur dengan berbagai macam masakan seperti Rujak,Gorengan,Lontong Balap,Lontong Kupang, dll. Kami menemukan kemasan lama Petis Kupang Senipa kurang menarik dan kurang aman, mereka hanya menggunakan kantong plastik kiloan dan karet dengan tidak memiliki logo/label pada Kemasan,sehingga pembeli tidak mengetahui detail mengenai produk,sehingga Kurang dikenal masyarakat, terutama generasi milenial.
Petis Kupang juga memiliki kekurangan yaitu ;
Daya tahan produk pendek sehingga pembeli harus mengetauhi bagaimana menyimpan petis kupang agar tetap fresh saat dikonsumsi.
Petis Kupang bagi sebagian orang juga akan memicu alergi sehingga biasanya saat menyantap Lontong Kupang diimbangi oleh Es Kelapa Muda,maka dari itu pembeli tidak dapat mengetahui informasi mengenai petis kupang yang terkadang akan memicu alergi.
Solusi: