Bubble wrap adalah salah satu jenis kemasan yang terkenal karena kemampuannya melindungi barang selama proses pengiriman dan saat disimpan. Walaupun dapat diolah kembali jika dibuang dengan benar, perlu diingat bahwa bahan bungkus ini tetap terbuat dari plastik. Meskipun tidak semua aspek negatif, plastik telah meraih citra yang kurang baik dalam beberapa tahun terakhir.
Setelah Pajak Plastik diberlakukan pada bulan April ini, pelaku bisnis berupaya mengurangi penggunaan plastik sebanyak mungkin. Jika perusahaan Anda ingin mengikuti jejak yang sama, langkah awal yang baik adalah beralih ke opsi kemasan alternatif berbahan kertas.
Dalam tulisan ini, kita akan menyelami empat argumen mengapa Anda sebaiknya menggantikan penggunaan bungkus gelembung dengan kemasan kertas berstruktur sarang lebah.
1. Bungkus Kertas Honeycomb adalah pilihan yang lebih berkelanjutan
Bungkus Kertas Sarang Lebah merupakan solusi yang ramah lingkungan yang berbasis pada kertas kraft. Bungkus ini tercipta melalui penggabungan pita-pita individual dari kertas kraft menjadi susunan sel heksagonal berkesinambungan. Bahan ini berasal dari kertas kraft yang dapat diperbaharui, membuatnya menjadi pilihan yang sepenuhnya ramah lingkungan. Bungkus kertas sarang lebah memiliki kemampuan daur ulang 100% dan kemudahan dalam pembuangan.
Sementara bungkus gelembung juga memiliki potensi daur ulang 100%, proses daur ulangnya cenderung lebih kompleks dibandingkan dengan sekadar membuangnya bersamaan dengan sampah daur ulang. Bungkus gelembung memerlukan fasilitas daur ulang yang spesifik dan tidak dapat diolah di rumah, yang mengartikan adanya kebutuhan usaha dan penelitian tambahan. Dalam hal proses daur ulang, bungkus kertas sarang lebah memiliki keunggulan dalam kemudahan pengelolaan.
Bahkan, rancangannya terinspirasi langsung dari struktur alami sarang lebah. Karena bentuknya yang sederhana, bungkus ini memerlukan ruang yang lebih sedikit daripada bungkus gelembung konvensional. Ini tidak hanya mengurangi biaya penyimpanan tetapi juga mengurangi dampak karbon yang diperlukan selama proses transportasi.
Selain manfaat tersebut, Honeycomb Paper Wraps menggunakan lebih sedikit kertas dalam proses pembuatannya. Sebagai hasilnya, ini merupakan inovasi berharga yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan membantu mencegah tambahan polusi.
2. Bungkus Kertas Sarang Lebah ringan namun sangat kuat
Walaupun Honeycomb Paper Wrap memiliki bobot yang ringan, bukan berarti kekuatannya terkompromi. Bahkan, berkat struktur sel yang saling terkunci, kemasan Kertas Honeycomb menyediakan ketangguhan dan kekakuan yang superior dibandingkan dengan pilihan lain yang ada di pasaran. Keandalan tingginya dalam memberikan perlindungan sangat diakui karena kemampuannya untuk meredam dan menyerap benturan, menjadikan proses pengiriman barang menjadi aman dan dapat diandalkan.
Banyak bisnis dapat mengambil manfaat dari kemasan paper honeycomb ini dengan mengurangi bobot pengiriman secara signifikan, yang pada gilirannya mengurangi biaya pengiriman. Namun, mereka tetap memperoleh manfaat dari ketangguhan dan perlindungan yang diberikan oleh kemasan ini.