Mobile Legends menjadi salah satu game mobile dengan jumlah pengguna yang sangat banyak di Indonesia. Namun ada kabar kurang sedap datang dari game besutan Moonton tersebut. Salah satu Games online terkenal di Indonesia yakni Mobile Legends (ML) ini diberitakan akan dihapus dari Playstore di tanggal 5 Juni 2022.
Disebut dalam rumor yang tersebar, dihapusnya game Mobile Legends (ML) tersebut dari Playsotre sebagai buntut bentrokan sang vendor dengan Riot.
Masalahnya Mobile Legends (ML) diduga sudah lakukan plagiasi games League of Legends: Wild Rift besutan dari Riot tersebut. Bila memang rumor Mobile Legends dihapus tanggal 5 Juni 2022 mendatant, maka jadi berita jelek untuk beberapa player ML.
Seperti diketahui, jika games online Mobile Legends atau ML sebagai games yang paling populer, salah satunya di Indonesia. Bahkan juga, sering melangsungkan kompetisi di kelas nasional bahkan juga dunia sekalipun.
Misalkan, kompetisi games online dalam SEA Game ke 31 di Vietnam ini hari. Dimana Mobile Legends menjadi salah satu game yang iktut dipertandingkan dalam turnamen besar di sejumlah negara Asean.
Seperti dikutip dari Sumenep News dalam artikel "Mobile Legends ML Dihapus 5 Juni 2022 Kedepan dari Playstore? Baca Penuturannya!", dalam posting Monton Bang Bang akan tutup ML secara permanen.
Dalam posting yang dibagi terlihat mengatakan akan tutup di tanggal 5 Juni 2022 kedepan. Bila memang sungguh ditutup, karena itu secara otomatis game favorit banyak orang tersebut akan terhapus dari PlayStore. Awalnya, Montoon diduga berkenaan plagiasi oleh Riot sampai ramai di sosial media.
Dalam tuntutannya, Riot mengutarakan Montoon selalu plagiasi supaya bisa menandingi reputasi League of Legends: Wild Rift.Ini bukanlah pertamanya kali, karena di tahun 2017 silam, Riot menuntut Montoon diduga Mobile Legends telah menyalahi hak cipta judul League of Legends versi PC.
Menurut Angga Mzrbest, sampai sekarang apakah Mobile Legends betul-betul dihapus secara permanen masih tidak ada informasi selanjutnya.Apakah natinya bakalan dihapus atau mungkin tidak, karena itu kita menanti hasil persidangan kasus Montoon versus Riot.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H