Lihat ke Halaman Asli

Tidak Hanya Faskes, Wargapun Akan Kena “SANGSI”

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kita tahu sekarang ini masyarakat yang kurang mampu di Indonesia bila sakit, sudah tidak pusing lagi untuk memikirkan biaya, perawatan di Rumah Sakit. Dengan terbitnya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), dalam hal ini ditangani oleh Pihak BPJS-Kesehatan (Yang dulunya PT.ASKES Persero), mereka yang sudah menjadi anggota akan ditanggung biaya perawatan sesuai dengan kelas yang diminati. Sesuai dengan apa yang di harapkan, oleh Presiden Jokowi dalam kampanye Pilpres dahulu, bahwa Jokowi akan memnerbitkan Karu Indonesia Sehat (KIS), yang sama dengan kartu BPJS-Kesehatan. Mendapatkan pelayanan kesehatan untuk rakyat Indonesia adalah cita-cita Sang Presiden Jokowi. Suai janjinya semasa kampanye dulu, Jokowi sangat tahu kebutuhan terhadap pelayanan kesehatan Untuk memastikan rakyat mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak, Jokowi pun memberi ancaman dan sangsi serius kepada rumah sakit (RS) yang berani menolak pasien pemegang Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan atau BPJS. Tidak hanya rumah sakit, bila ada yang warga Negara yang tidak mau mendaftarkan diri menjadi anggota BPJS-Kesehatan, pemerintah dengan tegas memberi sangsi, dengan tidak akan melayani kebutuhan berupa Pelayanan Publik. Cara memimpin Jokowi ini patut diapresiasi. Selain Jokowi ingin menekankan pentingnya pelayanan kesehatan bagi rakyat, ia juga ingin menunjukkan contoh penyederhanaan birokrasi, juga bagaimana rakyat bisa hidup disiplin, tridak hanya Fasilitas Kesehatanya saja, Jokowi pun juga menekankan agar pemimpin daerah seperti bupati, walikota dan gubernur untuk turut serta memantau perjalanan program Jaminan Kesehatan Nasional ini, "Yang pegang ini (KIS) harus dilayani dengan baik. Kalau tidak dilayani dengan baik, laporkan ke bupati, gubernur. Kalau kurang, laporkan ke presiden!" ujar Jokowi saat membagikan KIS di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar, Senin (1/6). Tugas Jokowi masih banyak, disamping JKN, juga masih banyak warga Negara yang hidup di garis kemiskinan, ini tantangan buat RI1,Mudah-mudahan dengan peringatan hari lahirnya Pancasila , Keadilan Sosila Bagi Seluruh Rakyat Indonesia bisa merata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline