Lihat ke Halaman Asli

Irpanudin .

TERVERIFIKASI

suka menulis apa saja

Menyoal Kembali Kredibilitas QC

Diperbarui: 6 Mei 2019   05:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Lembaga Survey kembali disorot ketika menunjukkan angka Quick Count (QC) yang memenangkan salah satu pasangan pada pemilu 2019.

"Lembaga survey tidak netral"

"Lembaga survey menggiring opini publik"

"Lembaga survey pembohong"

"Lembaga survey dibayar untuk memenangkan salah satu paslon"

Itulah beberapa diantara puluhan atau ratusan kalimat miring, negatif, dan tuduhan senada yang telah dialamatkan kepada lembaga survey.

Jadi makhluk apa sebenarnya lembaga survey itu? Sampai mereka berani mengumumkan nilai-nilai QC yang menunjukkan kemenangan salah satu kandidat ketika pemilu baru saja  selesai beberapa saat.

Apakah bisnis QC merupakan bisnis musiman yang hanya ada saat musim pemilu? Lalu di luar musim pemilu, pekerjaan mereka hanya menghabiskan uang yang mereka dapatkan dari lelang pengumuman pemenang pemilu tadi.

Nyatanya, lembaga-lembaga survey memiliki karyawan profesional yang bekerja setiap waktu. Proyek dan pekerjaan yang menghampiri mereka tidak pernah sepi.

Pernah mendengar rating sinetron atau rating acara televisi? Itulah salah satu contoh pekerjaan mereka. Merekalah yang melakukan studi untuk mengetahui jumlah penonton sebuah acara televisi, sehingga menentukan nilai serapan sebuah acara terhadap iklan dan tarif iklannya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline