Komunikasi Efektif Kunci Psychological First Aid
Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) memiliki peran penting dalam mendukung terciptanya ketahanan keluarga melalui berbagai layanan, salah satunya adalah program berbasis masyarakat. Pada Selasa, 25 November 2024, PUSPAGA menyelenggarakan program bertajuk PUSPAGA Goes to Community di Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Kota Surabaya. Dengan tema Komunikasi Efektif sebagai Kunci Psychological First Aid, kegiatan ini menggarisbawahi pentingnya keterampilan komunikasi dalam memberikan pertolongan pertama psikologis.
Acara ini dihadiri oleh berbagai stakeholder, termasuk ketua RT/RW, kader kesehatan, relawan masyarakat, serta perangkat kelurahan. Sebagai ujung tombak pelayanan kepada masyarakat, para peserta diharapkan dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh untuk menciptakan lingkungan yang lebih peduli dan tanggap terhadap kebutuhan psikologis masyarakat.
Masalah kesehatan mental kian menjadi perhatian global, termasuk di Indonesia. Kejadian seperti bencana, kekerasan domestik, atau tekanan sosial lainnya sering kali memicu gangguan psikologis yang membutuhkan penanganan cepat dan tepat. Dalam konteks ini, Psychological First Aid (PFA) atau pertolongan pertama psikologis menjadi salah satu metode yang direkomendasikan oleh organisasi internasional, seperti WHO dan UNICEF.
Namun, penerapan PFA memerlukan kemampuan dasar komunikasi yang efektif. Keterampilan ini memungkinkan seorang fasilitator atau relawan untuk membangun hubungan empati, memberikan rasa aman, dan membantu individu yang mengalami tekanan psikologis. Melalui program ini, PUSPAGA berupaya meningkatkan kapasitas stakeholder agar mampu menjadi agen perubahan di komunitas mereka masing-masing.
Kegiatan ini berlangsung di Balai Kelurahan Babatan dengan partisipasi aktif dari 50 orang peserta. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dari Kasi Kesra Kelurahan Babatan. Dalam sambutannya, Kasi Kesra Kelurahan Babatan menyampaikan apresiasi terhadap program ini sebagai upaya konkret dalam membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mental.
Setelah sambutan, sesi pertama diawali dengan pemaparan materi oleh fasilitator PUSPAGA, yang juga merupakan psikolog profesional. Materi berfokus pada konsep dasar Psychological First Aid*, yang meliputi:
1. Prinsip Dasar PFA: Membantu tanpa menghakimi, mendengarkan secara aktif, dan memberikan dukungan sesuai kebutuhan.
2. Identifikasi Tanda Distres: Mengenali gejala tekanan psikologis pada individu, seperti kecemasan, ketakutan, atau kebingungan.
3. Strategi Pendekatan Berbasis Komunikasi Efektif: Teknik bertanya, mendengarkan, dan memberikan respons empati.
Sesi kedua dilanjutkan dengan simulasi interaktif. Peserta dibagi ke dalam kelompok kecil untuk mempraktikkan skenario penanganan PFA di situasi nyata, seperti menghadapi korban bencana atau seseorang yang mengalami konflik keluarga.