Candi Muaro Jambi

keunikan Candi Muaro Jambi sebagai salah satu situs arkeologi yang menarik dan penting untuk dipelajari dalam memahami sejarah dan budaya Indonesia pada masa lalu. Keunikan Candi Muaro Jambi dapat dikaitkan dengan nilai-nilai Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) sebagai berikut:

1.Nilai Persatuan dan Kesatuan: Arsitektur Candi Muaro Jambi yang menggabungkan gaya dari berbagai wilayah yang mencerminkan kesatuan dalam keragaman budaya. Hal ini dapat menjadi contoh nyata tentang pentingnya memelihara persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman suku, ras, agama, dan budaya di Indonesia.

2.Nilai Kebangsaan dan Cinta Tanah Air: Peninggalan arkeologis seperti Candi Muaro Jambi merupakan kekayaan budaya bangsa Indonesia. Mempelajari dan melestarikan warisan budaya seperti ini dapat menumbuhkan rasa kebangsaan dan cinta tanah air pada generasi muda.

3.Nilai Gotong Royong: Pembangunan Candi Muaro Jambi yang megah tentunya melibatkan kerja sama dan gotong royong dari banyak orang. Hal ini dapat menjadi contoh betapa pentingnya semangat gotong royong dalam membangun sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.

4.Nilai Kreativitas dan Inovasi: Kemampuan teknis dan seni yang tinggi diperlukan dalam pembangunan Candi Muaro Jambi, seperti penggunaan batu andesit dan relief bergaya Jawa. Ini menunjukkan kreativitas dan inovasi masyarakat pada masa lalu yang dapat menginspirasi generasi sekarang.

5.Nilai Kesadaran Sejarah dan Budaya: Mempelajari sejarah dan keunikan Candi Muaro Jambi dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya menghargai warisan budaya bangsa. Hal ini sesuai dengan nilai-nilai PPKn yang menekankan pentingnya memahami sejarah dan budaya Indonesia.

Dengan demikian, keunikan Candi Muaro Jambi dapat dijadikan sumber pembelajaran yang konkrit untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dan kewarganegaraan, seperti persatuan, kebangsaan, gotong royong, kreativitas, dan kesadaran sejarah serta budaya.